Jemaah Calon Haji Riau Mulai Berangkat 4 Mei 2025, Ini Jadwal dan Daerah Asal Lengkapnya

Suasana manasik tampak penuh antusiasme. Di berbagai sudut masjid dan aula serta kantor KUA, para calon tamu Allah mengenakan pakaian putih, dengan wajah penuh harap dan semangat. 

Mereka tekun mendengarkan bimbingan tata cara haji, mulai dari rukun hingga doa-doa penting, seolah membayangkan perjalanan suci yang sudah di depan mata.

Sementara di sisi administrasi, kerja keras juga terlihat di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Riau. Hingga Sabtu (26/4/2025), progres penerbitan visa jemaah menunjukkan perkembangan menggembirakan.

Defizon mengungkapkan bahwa hingga saat ini, sebanyak 4.821 visa jemaah haji Riau telah berhasil diterbitkan.

"Alhamdulillah, progresnya sudah sangat baik. Dari total 5.047 jemaah calon haji Riau yang akan berangkat tahun ini, visa yang sudah terbit mencapai sekitar 95,52 persen," ujar Defizon. 

Artinya, hanya tersisa sekitar 226 visa lagi yang kini sedang dalam proses penerbitan. Defizon optimistis, semua visa akan rampung sebelum jemaah mulai masuk asrama haji.

"Semua permohonan visa sudah diajukan. Prosesnya bertahap dan setiap hari ada perkembangan baru. Kami pantau ketat agar tidak ada yang tertinggal," jelasnya.

Tak hanya soal visa, seluruh proses entri manifest penerbangan jemaah dari 12 kabupaten/kota di Riau pun telah selesai. 

Manifest ini penting untuk memastikan kelancaran teknis pemberangkatan dari embarkasi, mulai dari jadwal hingga daftar nama jemaah dalam setiap kloter.

Dengan sisa waktu yang tinggal menghitung hari, koordinasi intens terus dilakukan. Tim dari Kemenag Riau berjibaku siang dan malam agar seluruh urusan administrasi dan teknis rampung tepat waktu.

Di sisi lain, para jemaah terus diingatkan untuk menjaga kesehatan fisik mereka. Cuaca panas dan aktivitas padat dalam manasik menjadi ujian awal ketahanan tubuh sebelum menjalani rangkaian ibadah di Arab Saudi.

Semangat para calon jemaah dan kesigapan para petugas menjadi gambaran nyata bahwa perjalanan suci ini bukan hanya soal fisik, tapi juga kesiapan mental dan spiritual.
Kini, jalan menuju Baitullah kian dekat. Dengan doa dan persiapan yang matang, para jemaah Riau siap menggapai mimpinya di Tanah Suci. 

"Kami harap para jemaah tetap semangat mengikuti manasik, menjaga kesehatan, dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. InsyaAllah, saat masuk asrama nanti, semua dokumen sudah beres, sehingga keberangkatan ke Tanah Suci berjalan lancar," tutur Defizon.

(Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono)