Detik-detik Mencekam Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang, Penumpang Menjerit, Warga Dengar Dentuman

Saat kecelakaan Selasa (6/5/2025) di Padang Panjang, Bus ALS melewati suasana detik-detik mencekam.

Editor: Ariestia
Kolase Tribunnews.com
BUS TERBALIK - Kecelakaan tunggal bus ALS nomor bodi 285 jurusan Medan-Bekasi di Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa pagi pukul 08.15 WIB, 6 Mei 2025. Bus mengangkut 48 penumpang, sebanyak 23 penumpang meninggal dunia dan 23 penumpang luka-luka. 

Setelah itu Maulana langsung berlari menuju ke arah bus kecelakaan tersebut untuk membantu proses evakuasi.

"Saya langsung lari ke sana dan membantu mengevakuasi korban," jelas Maulana.

Anak-anak Menjerit, Banyak Korban Terhimpit

Ia lalu menjelaskan, jika terdengar jeritan dari anak-anak.

Lalu Maulana bergegas masuk ke dalam bus.

"Saya langsung evakuasi anak-anak yang masih selamat. Setelah keluar, para penumpang juga masih banyak yang terhimpit," bebernya.

Setelah Maulana mengevakuasi anak-anak, beberapa penumpang juga meminta tolong untuk diselamatkan.

"Saat ditolong, ada juga yang menghembuskan nafas terakhir. Saya melihat langsung," terangnya.

"Saya tidak kuat menahan rasa sedih karena sama-sama manusia. Namun, saya berusaha cepat-cepat untuk menolong," tambahnya.

Maulana lalu menyebut, setelah 15 menit melakukan evakuasi bersama warga lainnya, barulah datang tim gabungan.

"Total masyarakat yang membantu ketika itu, sekitar 8 hingga 10 orang," ungkapnya.

"Lebih kurang, saya berhasil mengevakuasi korban sebanyak 6 orang," ucapnya.

Sopir Kemudian Jalani Tes Urine

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengatakan pihaknya telah mengamankan sopir dan kernet bus, serta melakukan pemeriksaan urine terhadap mereka.

“Kami sudah lakukan tes urine terhadap sopir dan kernet,” ujar AKBP Kartyana kepada TribunPadang.com, Selasa.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved