Cepat Tanggap Penanganan Pasien KIPI di Inhu, Kadiskes Langsung Kunjungi Pasien

TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Indragiri Hulu (Inhu), Elis Julinarti menegaskan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dapat disembuhkan lebih cepat dengan melakukan pengobatan dan perawatan sesuai dengan gejala. Hal ini ditegaskan Elis ketika mengunjungi pasien KIPI di Kecamatan Lubuk Batu Jaya (LBJ), Rabu (4/6/2025).

Elos mengatakan bahwa melui kasus KIPI yang terjadi, pihaknya sudah melakukan aksi cepat tanggap. Kunjungannya ke tempat pasien juga sebagai bentuk perhatian sekaligus memberikan dukungan kepada moril kepada keluarga pasien.

“Ini bukan merupakan KIPI berat yang mengancam dan akan sembuh meskipun tidak dilakukan pengobatan hanya saja memerlukan waktu," ujar Elis setelah melihat kondisi pasien.

Meski begitu, Elis mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik apabila terjadi kasus KIPI. "Kami menyampaikan kepada tenaga kesehatan pelaksana imunisasi atau juru imunisasi, hal yang perlu menjadi perhatian dalam penangan kasus KIPI adalah lakukan pengobatan dan perawatan sesuai dengan gejala dengan tepat dan cepat, catat dan laporkan segera semua kasus KIPI ke Dinas Kesehatan Kabupaten serta bangun komunisasi yang efektif kepada orang tua dan masyarakat mengenai KIPI agar tidak tersebar HOAX,” tegasnya.

“Pada kasus tertentu KIPI merupakan hal yang wajar seperti yang saat ini dilaporkan oleh Bidan Desa di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kulim Jaya. Kejadian ini dapat terjadi beberapa minggu, 6 hingga 12 bulan setelah pemberian vaksin,” tambahnya lagi. (Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)