Gubernur Abdul Wahid Geram Banyak Truk ODOL Berplat Non BM di Riau: Pajak Tak Masuk, Jalan Hancur
Truk ODOL non BM menjadi penyumbang utama kerusakan jalan di Riau, namun tidak memberikan kontribusi pajak ke daerah.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio
PLAT NON BM - Kendaraan milik perusahaan sawit di Kampar berplat non BM sedang melintas di jalan kampung di Desa Bencah Kelubi, Tapung, Kampar.
"Kami sekarang punya program penghapusan biaya balik nama. Tolong perusahaan dan masyarakat manfaatkan program ini, supaya kendaraan yang dipakai di Riau berpelat BM dan pajaknya masuk ke daerah," imbau Wahid.
Gubernur Riau menyatakan kesediaan membantu percepatan perizinan perusahaan, asalkan perusahaan juga menunjukkan itikad baik dalam menjaga fasilitas publik.
"Kalau ada kendala perizinan, lapor ke saya. Saya akan bantu. Tapi dengan syarat, perusahaan bantu kami, taati aturan dan jaga fasilitas publik, khususnya jalan dan jembatan," kata Wahid.
(Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
TKD Dipangkas Hingga Rp 1,2 Triliun, Gubernur Riau Telepon Menteri Keuangan Purbaya |
![]() |
---|
Gubri Abdul Wahid Kendalikan Inflasi: Warga Berterima Kasih atas Operasi Pasar Murah |
![]() |
---|
Cuaca di Riau, Hujan Masih Mendominasi Sejumlah Wilayah, Waspadai Petir dan Angin Kencang |
![]() |
---|
Balai Bahasa Provinsi Riau Gelar Pemantauan Revitalisasi Bahasa Daerah |
![]() |
---|
AMCD Gelar Pertemuan dengan Anggota DPD RI Sewitri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.