Berita Viral

Pria di Purwakarta Aniaya Balita, Ia Videokan Adegan Menginjak dan Memukul, Lalu Dikirim ke Istri

Sungguh keji apa yang dilakukan pria ini. ia sengaja aniaya balitanya yang berusia 1,5 tahun. Adegan sadis itu ia videokan dan dikirim ke istri

Editor: Budi Rahmat
Pexel/net
ANIAYA ANAK- Pria di Puwakarta keji menganiaya anak kandungnya yang masih balita. Penganiayaan itu ia videokan dan dikirim ke istri 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Keji. Pria di Purwakarta, Jawa Barat ini tega menganiay anak kandungnya yang masih balita. Korban berusia 1,5 tahun itu ia aniaya sembari ia videokan.

Yang bikin emosi adalah video penganiayaan tersebut kemudian ia kirimkan ke istrinya. Tujuannya agar sang istri cepat pulang.

Sosok pria tersebut berinisial DH (26). Ia kini tengah diburu warga dan juga kepolisian. Aksi kejinya itu kini mendapat perhatian serius.

Baca juga: DAFTAR Tebak-tebakan dan Teka teki MPLS 2025 untuk SMA yang Sering Ditanyakan Senior

Karena video yang beredar begitu banyak. DH sengaja memvideokan kekeraan yang ia lakukan pada anak kandungnya.

Video yang ia harapkan akan memberikan syok terapi bagi istrinya agar sang istri pulang. 

Penganiayaan yang Sadis

Sebuah video kekerasan terhadap anak balita viral di media sosial sejak Kamis (3/7/2025), memperlihatkan kebrutalan seorang ayah kandung terhadap putrinya yang masih berusia 1,5 tahun. 

Pelaku yang diketahui berinisial DH (26), warga Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, tega menganiaya anaknya sendiri dalam sejumlah rekaman yang ia buat. 

Dalam video yang beredar, DH terlihat dengan bengis mengangkat dan membalikkan tubuh sang anak. 

Adegan lain menunjukkan ia menginjak dan memukul bocah tak berdaya itu. Diduga, kekejian ini dilakukan karena pelaku kesal setelah ditinggal sang istri.

Yang lebih miris, DH diduga merekam aksinya dan mengirimnya kepada istrinya sebagai bentuk intimidasi, dengan harapan sang istri akan kembali. 

"Iya, diduga DH itu membuat video kekerasan kepada anaknya terus dikirim ke istrinya agar cepat pulang, yang beredar itu anak yang paling kecil inisial U (1 tahun 6 bulan) kakaknya yang inisial P (4) juga mendapatkan perlakuan yang sama," kata Rhosim, Ketua RT setempat saat ditemui Tribunjabar.id, Jumat (4/7/2025).

Rhosim mengungkapkan bahwa DH dikenal sebagai sosok temperamental dan kerap melakukan kekerasan dalam rumah tangga. 

"Jadi istrinya memang beberapa kali dapat kekerasan yang sama, akhirnya sampai kabur. Dan kaburnya, sudah tiga kali," katanya.

Rhosim menyebutkan bahwa saat ini DH tengah melarikan diri, warga pun sudah melaporkan kejadian kekerasan terhadap anak tersebut ke pihak kepolisian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved