KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam
Pemandangan Menyayat Hati Tragedi Kapal Karam di Bali, Anak Rangkul Erat Agar Jasad Ayah Tak Hanyut
Pemandangan memilukan disaksikan nelayan asal Jembrana, Bali, saat tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya.
“Situasinya gelap gulita, hanya yang kena senter saja yang kelihatan,” kenang Lukman.
Selama sekitar 2,5 jam, Lukman dan para nelayan terus menyisir perairan Pebuahan.
Setelah itu, mereka kembali ke pesisir pantai.
Bersama nelayan dan warga lainnya, korban selamat dievakuasi ke rumah penduduk untuk pertolongan pertama, sementara jenazah dibawa ke daratan untuk identifikasi sebelum dievakuasi ke RSU Negara.
“Ini kewajiban sesama manusia. Jika kita mampu, lebih baik menolong sebisanya,” pesan Lukman.
Apresiasi untuk Aksi Kemanusiaan
Dari perairan Pantai Pebuahan, tercatat 16 korban ditemukan selamat dan 5 korban ditemukan meninggal dunia.
Lukman menjadi nelayan pertama yang menemukan para korban, baik yang selamat maupun yang meninggal.
Atas aksi cepat dan keberaniannya, Lukman dan para relawan menerima penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Jembrana.
Ia tampak haru saat menerima penghargaan tersebut pada Selasa, 8 Juli 2025.
Total terdapat 12 nelayan dan 10 relawan yang diberikan penghargaan, termasuk bantuan sembako dan uang tunai.
Meskipun penghargaan tersebut tidak sebanding dengan keberanian dan pengorbanan mereka, aksi kemanusiaan para nelayan dan relawan di Jembrana menunjukkan bahwa solidaritas dan rasa kemanusiaan mampu menyelamatkan banyak nyawa dalam situasi genting.
(*)
Cerita Orang Pertama yang Selamatkan Korban KMP Tunu di Selat Bali, Sempat Merinding dengar Suara |
![]() |
---|
Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya: Jasad Sang Ayah Jadi Pelindung Toni Bertahan di Selat Bali |
![]() |
---|
Ekspresi Wapres Gibran Membisu di Tengah Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya |
![]() |
---|
Momen Pilu Istri Terlepas dari Pelukan Erat Suami dalam Peristiwa Kapal Tenggelam di Selat Bali |
![]() |
---|
Fitri Tewas Bersama Anaknya, Padahal Sudah Rindu Ingin Bertemu Suami, Jadi Korban Kapal Tenggelam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.