Baca: Ibu Ini Bunuh Anaknya yang Cacat, Alasannya Bikin Hati Pilu,Saya Rela Membunuhnya Daripada Dia. .
Suami hanya sibuk dengan pekerjaannya. Ia pun merasa ikhlas melakukan hal itu.
Pendapatan suami istri digunakan bersama-sama. Tidak ada istilah siapa yang harus membayar tagihan apa.
Hingga tahun lalu, sang suami kedapatan mengirimkan pesan WhatsApp "sayang-sayangan' dengan janda beranak 3.
Seketika hatinya pun hancur. Terluka dan kecewa.
Perselingkuhannya terbongkar sang suamipun langsung memohon untuk dimaafkan dan berjanji tak lagi selingkuh.
Demi anak-anak ia pun menerima permintaan maaf sang suami.
Ia pun meminta sang suami berterus-terang. Apa yang menyebabkannya tergoda untuk melirik wanita lain.
Sang suami mengaku tidak ada yang salah dengan istrinya itu.
Ia sadar bagaimana pengorbaan sang istri selama ini untuk keluarga dan anak-anak.
Tidak hanya membiayai kehidupan mereka, ia juga pernah membiayai lanjutan studi sang suami.
"Kalau begitu, saya memang bersalah. Saya salah karena sudah memanjakan suami. Melakukan semua tugas dan tanggungjawab suami. Jadi suami punya waktu untuk melirik wanita lain," tulisnya.
Sejak perselingkuhan itu terbongkar ia pun merasa menjadi wanita lemah.
Karena itulah ia mulai mencari cara bagaimana untuk memberi pelajaran pada sang suami.
Jika biasanya kebutuhan rumah tangga ditanggung berdua, ia pun membicarakan hal itu dengan suami.