Pimpinan Pondok Pesantren Alhasanah Ujungbatu itu didampingi Ketua LAMR Siak Datuk Sri Wan Said dan jajaran, Asisten III Setdakab Siak Jamaluddin, Ketua DPH LAM Riau Gamal Abdul Nasir.
Tampak pula hadir Ketua DPRD Siak Azmi dan sejumlah pejabat di Pemkab Siak.
Pimpinan berada di saf paling depan.
Diikuti oleh para jamaah hingga memenuhi punggung kapal.
Kapal ini akan mengikuti arus sungai Siak.
Setelah semua jamaah naik di atas kapal, seorang Muazin mengumandangkan azan.
Saat ini, kapal mulai bergerak mengikuti arus sungai.
Syekh Hassan Haitami mulai memimpin doa-doa, lalu memimpin tahlil.
Kalimat tahlil serentak diucapkan oleh semua jamaah, sehingga menggema di atas kapal Feri yang terus hanyut ke arah Belantik, Kampung Suak Lanjut.
Semakin lama, jamaah tampak semakin khusuk. Mereka mengucapkan tahlil sekuat yang ia bisa. Semakin lama kapal hanyut, suara-suara tahlil itu semakin memecah kesunyian sungai Siak yang gelap, jamaah larut.
Silahkan baca juga berita Riau hari ini >>>
Baca: UJIAN CAT CPNS 2019 Dilaksanakan di Setiap Daerah, BKN Regional XII Ungkap Tahapan Seleksi CPNS 2019
Baca: Ustadz Abdul Somad Unggah Foto Jadul Saat Jadi Santri, Netizen Tebak Mana UAS: Chubby, Tembem, Gemes
Baca: Setiap Desa Dapat JATAH Rp 200 Juta, Bankeu Desa di Riau akan Disalurkan, Kata PMD Bulan November
Kepala mereka menggeleng -geleng sesuai kalimat tahlil yang diucapkan.
Semakin kencang, zugnya semakin terasa.
Lebih 1 jam kapal hanyut, akhirnya tiba di dermaga Belantik.
Rintik hujan kembali turun.