TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Uji swab massal yang digelar desa Perhentian Sungkai, Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau tidak berjalan sesuai rencana.
Sebab, ada 15 orang tidak hadir dalam uji swab ini.
"Ada 15 orang yang nggak hadir swab," kata kata kepala Puskesmas Pangkalan, Kecamatan Pucuk Rantau, Kuansing, Ns Espriadi Skep, Kamis (23/7/2020).
Swab massal digelar di kebun sawit dekat halaman kantor Desa Perhentian Sungkai, Kecamatan Pucuk Rantau, Kuansing.
• Terancam Buyar, Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan China,Trump Perintahkan Tutup Konsulat China
• Total Jadi 35.691 Keluarga Penerima Manfaat, Pemkab Siak Riau Tambah Penerima Sembako Tahap II
• Beralasan Kesal Ibu Ditelantarkan, Anak Bunuh Ayah Tiri Usai Keluar Penjara
Swab dilakukan atas hasik tracking terhadap HBA, 10 tahun, warga setempat, yabg ditetapkan sebagai pasien positif covid-19 pada Selasa (21/7/2020).
Hasil tracing, sebanyak 72 orang yang harus menjalani swab. Petugas swab sendiri sudah bekerja dengan pihak kepolisian.
Pihak kepolisian sendiri ikut membantu menjemput warga yang tidak hadir. Ada yang datang dan ada pula yang tidak datang.
"Pihak kepolisian sudah membantu ikut menjemput. Tetap saja ada 15 orang yang tak hadir. Jadinya hanya 57 orang yang menjalani swab," katanya.
Banyak alasan yang diutarakan warga yang tidak hadir tersebut. Seperti tidak berada di rumah ataupun sudah dikebun.
"Sudah kita tutup swab. Enggak ada lagi. Besar operasionak swab di sini," katanya.
Pihaknya pun menegaskan tidak ada lagi swab susulan bagi 15 orang tersebut. Sehingga kalau pun mau swab, harus lewat jalur mandiri.
"Bayar sendirilah swab-nya," katanya.
Terhadap 57 orang yang menjalani swab, pihaknya sudah memberi edukasi untuk isolasi mandiri di rumah masing-masing. Sembari menunggu hasil swab keluar.
HBA tertular dari guru ngajinya, yang merupakan warga Kabupaten Darmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Kecamatan Pucuk Rantau berbatasan dengan Kabupaten Darmasraya.
HBA sendiri menjalani swab oleh pihak Kabupaten Darmasraya pada 20 Juli.
Keluarga inti HBA sebanyak 4 orang, sudah menjalani swab pada Selasa malam (21/7/2020). Saat ini HBA sendiri sedang dirawat di ruang isolasi RSUD Teluk Kuantan.
Hingga saat ini, data kasus positif di Kuansing sebanyak 12 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 11 orang dinyatakan sembuh. Satu pasien lagi, yakni HBA, dirawat.
( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan)