Berita Pekanbaru

Mobil Dinas Brimob di Pekanbaru Terobos Lampu Merah dan Tabrakan dengan Pemotor, Begini Endingnya

Penulis: Rizky Armanda
Editor: Theo Rizky
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECE;AKAAN - Personel Brimob pengemudi mobil dinas Enro Nadapdap (kiri) dan pemotor Hokkop Rikardo Sihombing (tengah) saat berada di kantor Satlantas Polresta Pekanbaru dan sepakat berdamai

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi di bawah fly over persimpangan Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Tuanku Tambusai, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, pada Kamis (21/8/2025) sekitar pukul 14.20 WIB.

Insiden ini melibatkan mobil dinas Ford Ranger milik Brimob dan seorang pengendara sepeda motor.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP Satrio B.W Wicaksana, saat dikonfirmasi, membenarkan perihal kejadian tersebut.

“Betul kejadian kemarin,” kata Satrio, Jumat (22/8/2025).

Kecelakaan itu terjadi ketika mobil dinas Ford Ranger dengan nomor polisi 17503-IV yang dikemudikan oleh seorang anggota Polri, Enro Nadapdap (33), melaju dari arah utara menuju arah barat.

Setibanya di persimpangan, mobil tersebut menerobos lampu merah dan bertabrakan dengan sepeda motor Honda Supra X bernopol BM 6959 MAN yang dikendarai oleh Hokkop Rikardo Sihombing (19).

Baca juga: Warga Tenayanraya Pekanbaru Masih Merasa Takut Pasca Serangan Anjing Liar Diduga Rabies

Sementara, korban saat itu sedang melaju dari arah timur menuju utara, mengikuti lampu lalu lintas yang sudah berwarna hijau.

"Pengemudi mobil dinas Ford Ranger diduga tidak berkonsentrasi dan tidak berhati-hati saat berkendara. Berdasarkan kesimpulan sementara, pengemudi tidak mematuhi isyarat lampu lalu lintas, yang pada saat itu berwarna merah," ujarnya.

Akibat tabrakan tersebut, Hokkop Rikardo Sihombing mengalami sejumlah luka di tangan kanan, tangan kiri, dan punggung.

Korban sempat dibawa ke RS Prima Pekanbaru untuk mendapatkan penanganan medis.

Baca juga: Jarak Pandang Hanya 0,1 Km, Kabut Tebal di Bandara SSK II Pekanbaru Bikin 3 Penerbangan Delay

"Korban sudah mendapatkan perawatan dan saat ini kondisinya sudah membaik dan bisa beraktivitas kembali," tambah AKP Satrio.

Lebih lanjut, AKP Satrio menjelaskan bahwa kasus ini telah ditanggulangi oleh Satlantas Polresta Pekanbaru bersama Brimobda Riau.

"Kedua belah pihak, baik pengemudi mobil dinas maupun korban, sudah mencapai kesepakatan damai. Pengemudi mobil dinas bersedia menanggung seluruh kerugian materiil dan biaya pengobatan korban," tutup AKP Satrio.

(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkini