TRIBUNPEKANBARU.COM - Sebaiknya jangan pernah menganggap remeh seseorang.
Karena nasib dia tidak ada yang tau di waktu depan.
Apalagi menghina orang lain, sebaiknya jangan. Sebab bisa-bisa orang yang kamu hina suatu saat akan membungkam mulut mu.
Seperti pria ini, berhasil membungkam orang-orang yang dulu membully dan menghinanya.
Ini membuktikan kalau nasib seseorang ke depannya tidak bisa dinilai dari kebiasaannya sehari-hari.
Perjalanan hidup seorang laki-laki bernama Dodi Sukaton, asal Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, ini jadi sorotan.
Ketika duduk di bangku SMA, dirinya dulu sering menerima cacian hingga perundungan akan penampilannya.
Ia mengenang, dulu kerap dijuluki lelaki 'tulang lunak' atau pria feminin.
Meski demikian, hujatan itu malah menjadikannya sebuah motivasi.
"Berkat didikan orang tua saya yang keras dan semangat dari temen-temen saya hingga meyakinkan saya untuk bisa bangkit sampai saat ini."
"Saya ingin membuktikan apa yang mereka sampaikan dulu tidak seperti yang mereka bayangkan."
"Saya mau membalas mereka dengan prestasi yang saya miliki," kata Dodi saat dihubungi Tribunnews, Rabu (22/6/2022).
Dirinya kini membuktikan kini menjadi laki-laki gagah dengan sejumlah prestasi.
Begitu lulus SMA, Dodi lantas diterima di sekolah kedinasan sebagai Taruna di Politeknik Pelayaran, Sumatera Barat.
Dirinya juga sempat memenangkan ajang Duta Wisata Nasional dan mendapat gelar Putra Taruna Nusantara 2021.