Isak tangis keluarga tak henti-hentinya saat melepas Wilki ke pemakamannya.
Walau dalam kondisi hujan, namun masyarakat dan rekan-rekan Wilki tampak tetap antusias untuk menyaksikan pemakaman tersebut hingga selesai.
Berbeda dengan rekan lainnya, Wilki bekerja di Bukittinggi sebagai kurir sparepart mobil tidak sama berangkat dengan teman lainnya dari Pekanbaru.
Diceritakan abang kandung Wilki, Indra Gusriadi, pada hari Jumat teman-temannya mengajak Wilki untuk sama-sama mendaki mendaki Gunung Merapi.
"Wilki sudah berpengalaman sebelumnya naik ke Gunung Merapi. Ia diajak untuk ikut kawan-kawan lainnya yang kebetulan baru pertama kali mendaki Gunung Merapi," ucapya.
" Wilki sudah berpengalaman sekali sebelumnya mendaki Gunung Merapi dan kejadian yang kemarin merupakan pendakian yang kedua bagi Wilki," lanjutnya.
"Hari Sabtu mereka mulai menanjak. Hari Minggu harusnya mereka sudah turun, tapi hingga pukul 14.00 mereka baru packing. Sekitar 14.54 musibah itu terjadi. Dari 7 tim Wilki, 3 yang berhasil dievakuasi yang selamat, 4 lainnya meninggal dunia," tuturnya.
( Tribunpekanbaru.com / Alexander )