Karung Diduga Berisi Mayat

Misteri Remaja Hilang dan Karung Misterius di Siak Riau, Viona yang Dicari Sudah Hilang 3 Minggu

Penulis: Mayonal Putra
Editor: Sesri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BREAKING NEWS: Heboh! Warga Temukan Karung Diduga Berisi Mayat di Bawah Jembatan TASL Siak

TRIBUPEKANBARU.COM, SIAK - Misteri karung yang diduga berisi mayat di sungai Siak, kota Siak Sri Indrapura mirip dengan tragedi Kasus Vina Cirebon.

Karung misterius itu ditemukan Marmata, Lase dan Br Manurung, warga Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Mereka sengaja datang ke Siak berawal dari petunjuk kesurupan Br Manurung, Senin (10/6/2024) malam.

Marmata mengatakan remaja yang mereka cari itu tak diketahui kabarnya sejak tiga minggu yang lalu.

“Sekitar tiga minggu lalu, teman anak Saya namanya Viona hilang dan diduga dibunuh perkumpulan gang motor di Pelalawan, Br Manurung kesurupan dengan dirasuki arwah Viona,” kata Marmata.

Marmata dan sejumlah warga terdekat antara percaya dan tidak.

Namun demikian, untuk membuktikan semua kebenaran, mereka berangkat ke Siak.

"Jadi kata arwah Viona tersebut yang masuk ke tubuh Br Manurung, jasadnya dibuang di sungai Siak ini," katanya.

Setiba di Siak pukul 20.30 WIB, Marmata Cs langsung menemukan karung yang terapung di bawah jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL).

Baca juga: Petunjuk dari Kesurupan Mirip Tragedi Vina, Misteri Remaja Hilang dan Karung Misterius di Siak Riau

Baca juga: Polres Siak Ungkap Isi Karung Diduga Mayat di Bawah Jembatan TASL Siak, Ternyata. .

Baca juga: Polres Siak Ungkap Isi Karung Diduga Mayat di Bawah Jembatan TASL Siak, Ternyata. .

Mereka langsung menarik karung tersebut ke tepian, dan menahan dengan kayu.

Setelah itu memanggil warga yang ada di lokasi bahwa ada mayat di dalam karung.

Informasi ini menyebar dengan cepat sehingga didatangi Babinsa dan polisi setempat. Warga juga datang berduyun-duyun ke lokasi.

Sebelum karung dibuka, datang keyakinan di dalam hati Marmata, bahwa isi karung itu adalah jasad Viona.

Hal yang sama juga dirasakan Lase dan Br Manurung, yang masih seperti orang kesurupan ketika berada di pinggir sungai Siak.

“Tolong Pak polisi, pelan-pelan mengangkatnya, kasihan samanya,” Br Manurung kian histeris.

Suasana tiba-tiba menegangkan, bahkan menakutkan. Warga yang meyesaki sungai Siak berebut mendapat posisi mantap untuk melihatnya.

Polisi terpaksa membatasi dengan police line.

Begitu karung diangkat, dikeluarkan isinya satu persatu.

Tidak ditemukan adanya mayat. Justru hanya pakaian bekas yang terdiri dari celana, baju, celana dalam dan lain-lain.

( Tribunpekanbaru.com / Mayonal putra)

 

Berita Terkini