Wartawan Terbakar Sekeluarga di Sumut

Jasad Tersusun, Kematian Sempurna Pasaribu Makin Janggal, Muncul Dugaan Sadis dan Kejamnya Pelaku

Editor: Budi Rahmat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangis Eva Pasaribu di hadapan Kapolda Sumut Komjen Pol Agung Setya Imam saat berkunjung ke rumah almarhum Sempurna Pasaribu, di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara

TRIBUNPEKANBARU.COM – Kondisi Jasad saat ditemukan tersusun di satu tempat. Kematian Sempurna Pasaribu dan keluarga semakin janggal.

Meskipun dari informasi yang berkembang setelah melihat kenyataan di depan mata bahwa rumah korban dilalap api.

Rumah Sempurna Pasaribu diketahui telah hangus dampak dari api yang sengaja disulut.

Baca juga: Kasus Wartawan Dibakar, Oknum Anggota TNI Inisial HS yang Ditulis di Berita Rico Jadi Sorotan

Kejadian tersebut pada Kamis (27/6/2024) lalu, awalnya hanya kelalaian.

Namun belakangan polisi mendapatkan botol yang didalamnya terdapat BBM . Selanjutnya minyak itulah yang kemudian disiramkan ke rumah korban.

Dari sinilah satu per satu fakta kejadian mencuat. Apalagi setelah polisi yang melakukan penyelidikan mendalam akhirnya menangkap dua orang terduga pelaku.

Terbaru adalah dengan posisi korban-korban saat akan dievakuasi.

Ternyata posisi empat jasad di dalamnya tersusun di tempat yang sama .

Padahal sejatinya kejadian kebakaran bisa membuat panik dan kemudian melakukan usaha menyelamatkan diri.

Wartawan Sempurna Pasaribu yang tewas dibakar di dalam rumahnya disebut mengalami usus terburai.

Terburainya usus Sempurna Pasaribu wartawan di Karo dianggap janggal karena seperti bukan korban kebakaran pada umumnya.

Bahkan disampaikan dokter forensik, kepalanya juga sudah meletus dan mengalami tulang patah.

Seperti diketahui kasus pembakaran rumah Sempurna Pasaribu, wartawan di Kabupaten Karo, Sumatra Utara mulai menemui titik terang seiring tertangkapnya dua pelaku.

Baca juga: Wartawan di Karo Dibakar Hidup-hidup? Dokter Sebut Hal Tak Wajar: Tulang Patah, Usus Terburai

Meski begitu, pihak keluarga merasa ada kejanggalan dalam kasus ini.

Pihak keluarga menduga Sempurna Pasaribu dan tiga anggota keluarganya dibunuh terlebih dulu oleh para pelaku.

Kolase dua pelaku eksekutor pembakaran rumah wartawan Sempurna Pasaribu. (Ho/tribunmedan)
Halaman
123

Berita Terkini