Berita Viral

VIRAL Status Remaja di Jaksel Sebelum Bunuh Ayah dan Nenek: Ungkap Rasa Depresi Luar Biasa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Status Remaja di Jaksel Sebelum Bunuh Ayah dan Nenek

Penasaran dengan motif pelaku, Guntur dan petugas keamanan lainnya pun menginterogasi MAS.

Kepada satpam, pelaku mengurai pengakuan tak terduga bahwa ia sedang sakit.

"(Pelaku) ngakunya (punya) gangguan kayak sakit apa gitu. (Curhat pelaku) 'saya sakit, saya sakit'. Saya bilang 'sakit apa? kamu mabok?'. (Kata pelaku) 'enggak'. Tahu sakit apa, gangguan jiwa atau apa, karena ditanya juga masih kayak orang linglung," ujar Guntur.

Dapat Bisikan Gaib

Sementara disisi lain, berdasarkan informasi awal yang diperoleh polisi, pelaku tega menghabisi nyawa korban berinisial APW (40) dan RM (69) setelah mendapat bisikan gaib.

"Ya, interogasi awalnya dia merasa dia tidak bisa tidur, terus ada hal-hal yang membisiki dia lah, meresahkan dia seperti itu," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung seusai olah TKP, Sabtu (30/11/2024) sore.

Nantinya, jelas Gogo, pihaknya bakal melakukan tes kejiwaan terhadap pelaku. 

Gogo Galesung mengatakan, kedua korban diduga dihabisi nyawanya saat sedang tidur.

Kepada polisi, pelaku MAS lebih dulu mengambil pisau di dapur ketika ayah dan ibunya sedang tertidur pulas di kamar.

"Jadi, ini masih kita dalami ya, tapi informasi awal ya, kami dapatkan keterangan dari pelaku, ya ayahnya sedang tidur bersama ibunya, dia turun mengambil pisau. Dari dapur dia naik lagi ke atas dan melakukan penusukan tersebut," kata Gogo.

Gogo mengungkapkan, pelaku lebih dulu menusuk ayahnya. Setelah itu, sang ibu berinisial AP (40) yang terbangun juga ikut ditusuk oleh pelaku.

AP berhasil selamat karena tusukan pelaku tidak mengenai bagian tubuh yang mematikan.

"Ya, jadi ini interogasi awal ya, olah TKP awal ya, dan dikuatkan dengan keterangan dari pelaku. Dia nusuk ayahnya, ibunya bangun, ibunya juga ditusuk juga, tapi mungkin tidak masuk di tempat yang mematikan, setelah itu ibunya teriak," ungkap Gogo.

Korban AP lalu berteriak, sedangkan suaminya lari ke lantai dasar untuk menyelamatkan diri. Mendengar keributan tersebut, sang nenek terbangun dan keluar dari kamar.

"Ayahnya lari sampai dengan bawah ya, setelah itu neneknya keluar. Diduga neneknya juga ditusuk saat keluar," ujar Kasat Reskrim.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Berita Terkini