TRIBUNPEKANBARU.COM - Pengacara kondang Hotman Paris kembali menghebohkan publik.
Kali ini dengan kabar dirinya harus menjalani perawatan medis intensif di rumah sakit di Singapura.
Kondisinya memburuk secara drastis, yang menurut Hotman, berawal setelah ia mengonsumsi ikan mas panggang di Jakarta.
Melalui akun Instagram pribadinya pada Sabtu (31/5/2025), Hotman mengungkapkan bahwa setibanya di Singapura, keadaannya semakin parah.
Kejadian ini sontak menjadi perbincangan, menimbulkan pertanyaan tentang apa yang sebenarnya terjadi pada hidangan ikan tersebut hingga membuat Hotman harus dilarikan ke luar negeri.
"Salam dari Singapura. Hari ini tanggal 30 Mei 2025, Hotman lagi staying di Hilton Hotel. Gue sakit. Sakit," kata Hotman Paris dikutip dari Instagram miliknya, Sabtu (31/5/2025).
"Hotman lagi stay di Hilton Hotel Singapura karena sakit dan sudah merasa enggak enak badan, mencret melulu dan demam sampai 39,4 derajat," sambungnya.
Baca juga: Muncul Foto Hari Mulyono yang Selama Ini Dituding Roy Suryo CS, Pemilik Ijazah Jokowi Terbantahkan
Baca juga: Lisa Mariana Berharap Ridwan Kamil Hadir di Sidang 4 Juni: Hadirkan dengan Bermartabat
Gejala keracunan ini mulai dirasakan Hotman saat menimbulkan diare hingga demam tinggi saat ia berada di pesawat hendak ada perjalanan bisnis di Singapura.
"Tadi pagi landing di Singapura karena ada pertemuan bisnis, tau-tau di pesawat sudah mulai terasa sepertinya ada keracunan makanan," ungkap Hotman.
Hotman menuturkan awalnya, ia makan di sebuah rumah makan Medan di Jakarta.
Hotman memesan ikan panggang yang menjadi menu favoritnya.
Namun, karena ikan panggang di rumah makan tersebut habis, Hotman memesan dari warung di sebelahnya.
"Hotman kemarin sempat makan panggang di Rumah Makan Medan di Cawang, itu sudah langganan puluhan tahun, tetapi memang ikan mas diambil dari sebelah karena sudah habis," ucapnya.
"Gak tahu deh keracaunan ikan masnya atau panggangannya, tapi bener-bener gue tuh menderita banget," bebernya.
Merasa kondisi menurun, Hotman pun memastikan kesehatannya ke rumah sakit.