Berita Regional

Sadisnya Alfian, Usai Habisi Nyawa Pasien, Dukun di Deli Serdang Diduga Coba Rudapaksa Anak Korban

Editor: Muhammad Ridho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana rumah yang ditempati Alfian, dukun ngaku bisa menggandakan dan mengobati orang sakit, yang diduga membunuh pasiennya sendiri, Senin (25/8/2025). Jasad korban dibuang ke pinggir sungai.

Kepala Dusun II Desa Cinta Rakyat, Erik Efendi mengatakan, dugaan pembunuhan yang dilakukan Alfian terjadi pada Sabtu 16 Agustus lalu di kediaman pelaku, sekira pukul 16:30 WIB.

Menurut informasi yang didapat Erik, awalnya korban inisial KJ bersama anak perempuannya CC, datang ke rumah pelaku diduga untuk menggandakan uang.

Setibanya di rumah terduga pelaku, KJ dibawa pergi oleh Alfian menggunakan sepeda motor korban.

Sedangkan CC, anak korban ditinggal di dalam rumah.

Dua jam kemudian, terduga pelaku kembali ke rumah berjalan kaki, tanpa korban dan sepeda motornya.

Disinilah Alfian diduga mencoba merudapaksa CC, sembari menganiayanya.

Karena akan diperkosa, CC, anak korban berontak dan melarikan diri meminta pertolongan ke warga.

Alhasil, warga mendatangi rumah terduga pelaku, namun diduga sudah melarikan diri.

"Karena ada ribut-ribut kami datang ke lokasi mencari keberadaan korban, namun tidak ketemu."

Jasad korban ditemukan seminggu kemudian atau pada 23 Agustus kemarin, di sekitar Paluh Merbau, Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.

Sedangkan pelaku, dikabarkan ditangkap tak lama setelah mayat ditemukan.

"Iya. Kabarnya hari Sabtu diamankan." kata Erik Efendi.

( Tribunpekanbaru.com / Tribunmedan )

Berita Terkini