Menurut Adrianus, atasan F merasa dirugikan oleh Ilham.
Peran 15 Tersangka Terungkap
Meski 15 tersangka telah ditangkap, kasus ini belum sepenuhnya terurai.
Jejak digital Ilham, komunikasi internal bank, dan dugaan keterlibatan oknum aparat membuka ruang baru dalam penyidikan.
Apakah Ilham menjadi korban karena berani menolak skema korupsi? Atau ada kepentingan yang lebih besar di balik pembungkaman ini?
Namun Polda Metro Jaya telah menetapkan 15 tersangka dalam kasus ini, yang terbagi dalam empat klaster peran:
1.Aktor Intelektual (Dalang Perencanaan)
DH (Dwi Hartono) – pengusaha bimbingan belajar online, ditangkap di Solo
YJ – rekan DH dalam perencanaan, ditangkap di Solo
AA – bagian dari tim perencana, ditangkap di Solo
C alias Ken – ditangkap di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara
2. Klaster Pengintai
F – diduga oknum aparat, masih dalam pendalaman
S – bertugas membuntuti korban sebelum penculikan
3. Klaster Penculik
AT – pelaku lapangan, ditangkap di Johar Baru
RS alias Eras – pelaku penculikan, ditangkap di Labuan Bajo
RAH – turut serta dalam penjemputan paksa
RW – bagian dari tim penculik, ditangkap di Jakarta Timur
4. Klaster Eksekutor dan Pembuang Jasad
M – pelaku penganiayaan
T – eksekutor yang menyebabkan kematian korban
U – membantu membuang jasad ke Bekasi
Z – bagian dari tim eksekusi
N – pelaku yang ikut dalam pembuangan jasad
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, menjelaskan bahwa para tersangka telah dibagi ke dalam empat klaster peran.