Berita Nasional
Kunjungan Prabowo ke China Diberitakan Media Asing, Terungkap Ini yang Mereka Bahas dalam Artikelnya
Media asing memberitakan kunjungan Prabowo ke China. Terungkap ternyata inilah yang mereka tulis dalam artikelnya
Media Singapura CNA dalam artikel berjudul "Indonesian President Prabowo visits China for WWII parade amid deadly protest at home" menyebut bahwa Prabowo memutuskan untuk berangkat ke Beijing setelah situasi dinilai mulai stabil.
Menteri Sekretariat Negara Prasetyo Hadi menegaskan, “Hari ini beliau memantau situasi dan menerima laporan dari semua pejabat terkait bahwa kondisi kembali normal secara bertahap.”
Latar belakang demonstrasi
Laporan AFP berjudul "Indonesian leader U-turns on China visit despite deadly protests" menyoroti bahwa lawatan ini dilakukan setelah Indonesia diguncang protes besar-besaran yang menewaskan sedikitnya enam orang.
Aksi awalnya dipicu oleh pemberian tunjangan rumah kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), yang kemudian menyulut amarah public, terutama setelah seorang pengemudi ojek daring tewas dilindas kendaraan polisi di area demonstrasi.
Untuk menenangkan massa, pemerintah berjanji mencabut sebagian tunjangan bagi anggota dewan.
“DPR menyampaikan bahwa mereka akan mencabut sejumlah kebijakan, termasuk besaran tunjangan untuk anggota DPR, serta moratorium kunjungan luar negeri,” kata Prabowo dalam pernyataannya.
Namun, Prabowo juga mengecam sebagian aksi massa yang menurutnya mengarah pada makar.
“Hak untuk berkumpul secara damai harus dihormati dan dilindungi. Tetapi kita tidak bisa menutup mata ada tanda-tanda tindakan di luar hukum, bahkan mengarah pada makar dan terorisme,” ujarnya di Istana Kepresidenan.
Baca juga: TV yang Tayangkan Timnas Indonesia vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U23, Kickoff Pukul 19.30 WIB
Kerusuhan meluas
Media Qatar Al Jazeera menuliskan dalam artikel berjudul "Indonesia’s president to go ahead with China trip despite protests" bahwa gelombang demonstrasi tidak hanya terjadi di Jakarta, tetapi juga merebak ke Surabaya, Solo, Yogyakarta, Medan, Makassar, Manado, Bandung, hingga Manokwari.
Beberapa aksi diwarnai kerusuhan, termasuk pembakaran gedung lima lantai di kawasan Kwitang, Jakarta, serta penjarahan terhadap rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani dan sejumlah anggota DPR.
“Pernyataan presiden tidak peka terhadap semua keluhan dan aspirasi yang disuarakan rakyat selama aksi,” kata Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid.
Ia menegaskan bahwa negara seharusnya merespons tuntutan publik dengan perubahan kebijakan yang komprehensif.
Meski badai politik domestik belum reda, Prabowo tetap menunjukkan komitmennya untuk menjaga hubungan luar negeri dengan menghadiri parade militer di Beijing.
Presiden Prabowo Subianto telah melaksanakan apa yang jadi tanggungjawabnya pasca terjadi demo di sejumlah wilayah. Upaya konsolidasi dilakukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi rakyat Indonesia. (*)
Sumber : Kompas.com
JANJI Sri Mulyani, Tak Ada Pajak Baru tahun 2026, Meskipun Negara Butuh Tambahan Penerimaan |
![]() |
---|
Ngerinya Detik-detik Diplomat RI Tewas Ditembak di Peru, Langsung Tersungkur ke Aspal |
![]() |
---|
Tuntutan Belum Dijawab, Kini Pemerintah Siapkan Rp 900 M Perbaiki Gedung DPRD dan Fasilitas Umum |
![]() |
---|
Kritik Istilah Nonaktif untuk Status Ahmad Sahroni cs, Formappi: Hanya Diliburkan Sementara Waktu |
![]() |
---|
Musisi Legendaris Acil Bimbo Meninggal Dunia, Almarhum Berikan Isyarat Ini saat Dirawat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.