Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Regional

Melda Safitri Minta Suaminya Dipecat dari PPPK, Ini Tanggapan Bupati Aceh Singkil

Pengakuan Melda Safitri diceraikan suaminya berinisial JS, sempat meminta suaminya dipecat namun ditolak. 

Editor: Muhammad Ridho
Facebook Safitri Alshop Aceh via SerambiNews.com
VIRAL DICERAIKAN SUAMI - Kisah pilu ibu dua anak di Aceh Singkil bernama Melda Safitri (33) dengan akun Facebook Safitri Alshop Aceh kembali menjadi sorotan publik. Ia diceraikan suaminya hanya tiga hari sebelum pelantikan dan penerimaan SK PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Melda Safitri ngaku sempat meminta suaminya dipecat, namun ditolak. 

Pasalnya Safitri mengaku sempat ditelantarkan oleh suaminya, sehingga tak tahu lagi mau berbuat apa.

Melda Safitri mengaku pernah mendatangi kantor JS, suaminya, usai dicerai jelang pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Satpol PP Aceh Singkil.

Dalam YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Safitri mengaku tak terima diceraikan begitu saja oleh orang yang sudah ditemaninya sejak dari nol tersebut.

"Dulu di awal saya pernah ditelantarkan, saya pernah ke kantor mereka dan bilang "dia (JS) ceraikan saya, saya gak terima dengan cara dia, PPPK-nya bisa dipecat'?," tanya Safitri ke pegawai yang ada di kantor tersebut.

Pertanyaan Safitri itu kemudian ditanggapi oleh pegawai saat itu.

"'Oh tidak bisa kak karena perbuatan dia bukan perbuatan kriminal. Dia tidak melakukan tindakan kriminal seperti mencuri atau korupsi atau narkoba, jadi tidak bisa. Apalagi urusan kakak ini adalah urusan rumah tangga'," ungkap Safitri menirukan jawaban dari sang pegawai.

Dari situ, Safitri mengaku mulai ikhlas.

Safitri mengaku dirinya tak dendam dengan perlakuan sang suami, meski telah mengubur mimpinya hidup bersama dengan kondisi perekonomian yang stabil.

Safitri bercerita, sebelum diceraikan JS, ia memimpikan bersama anaknya akan menemani suami dan foto bersama saat pelantikan PPPK.

Namun kini rupanya harapan tersebut pupus, ia justru diceraikan suami dua hari jelang pelantikan PPPK.

Suaminya dilantik pada 17 Agustus 2025, sementara dirinya dicerai pada 15 Agustus 2025.

"Saya hanya kecewa impian yang sudah saya harapkan hancur sekitar dua hari lagi dia mau menerima SK dia menceraikan saya itu yang buat saya kecewa," terangnya.

"Saya membayangkan nanti pas di hari pelantikannya saya datang terus foto bareng seperti keluarga lain," imbuhnya.

Tak hanya itu, rencana mereka menggadaikan surat keputusan (SK) untuk membeli rumah pula pupus.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved