Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Diduga Mabuk, 4 Polisi di Medan Tabrak Wanita hingga Kritis

Dalam narasi video, keempat oknum polisi disebut berinisial Bripda VPA, Bripda MN, Bripda ST, dan Bripda BI.

KOMPAS.com/NURWAHIDAH
Ilustrasi polisi 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang menampilkan dugaan insiden tragis di Kota Medan, Sumatera Utara.

Dalam video tersebut, empat oknum polisi diduga dalam kondisi mabuk menabrak seorang wanita hingga mengalami luka serius.

Peristiwa itu disebut terjadi di depan tempat hiburan malam Golden Tiger, di Jalan Merak Jingga, pada Minggu dini hari (26/10/2025).

Kejadian ini pun sontak menuai perhatian warganet dan memicu gelombang kecaman.

Dari unggahan akun Instagram @obrolan.negeri, tampak tiga foto yang memperlihatkan situasi sesaat setelah kejadian. Salah satu foto menampilkan korban berinisial ED (26) yang terbaring lemah di rumah sakit, mendapatkan perawatan intensif usai mengalami luka berat akibat insiden tersebut.

Foto lainnya menampilkan mobil hitam yang diduga dikendarai para terduga polisi dengan bagian depan ringsek, serta tiga pria berpakaian sipil yang disebut-sebut merupakan anggota kepolisian berdiri di sekitar lokasi.

Dalam narasi video, keempat oknum polisi disebut berinisial Bripda VPA, Bripda MN, Bripda ST, dan Bripda BI.

“Saksi mata menyebutkan keempatnya baru saja keluar dari Golden Tiger dalam kondisi sempoyongan,” tulis keterangan video tersebut.

Disebutkan pula bahwa mobil yang dikemudikan Bripda VPA melaju kencang dari area parkir hingga menabrak korban yang berdiri di tepi jalan. Warga yang melihat kejadian itu sempat mengejar mobil tersebut saat berusaha kabur.

“Tak jauh dari lokasi, mobil pelaku berhasil dihadang dan diamankan massa,” lanjut narasi dalam video.

Baca juga: KRONOLOGI Mantan Bupati Dharmasraya Digerebek Warga di Penginapan: Disebut LGBT, Calon Korban Teriak

Baca juga: 9 Tahun Pacaran Lalu Menikah dan Kini Cerai: Kisah Cinta Deddy Corbuzier dan Sabrina

Polisi Benarkan Ada Anggota Terlibat

Kasubbid Penmas Polda Sumatera Utara, Kompol Siti Rohani, membenarkan adanya insiden kecelakaan yang melibatkan anggota kepolisian.

“Informasi yang didapat, ada tiga orang dalam mobil itu, (inisialnya) VPA, ST, dan BI dari Polda Sumut,” ujar Siti saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (29/10/2025).

Ketiganya kini tengah menjalani pemeriksaan di Propam Polda Sumut.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Mobil Honda Mobilio yang dikendarai para oknum polisi itu semula keluar dari tempat hiburan malam, kemudian berputar di Jalan Putri Hijau dan kembali melintas di depan Golden Tiger. Saat itu, korban ED berdiri di pinggir jalan dan tertabrak.

Seorang warga di sekitar lokasi mengaku melihat korban terpental beberapa meter akibat benturan keras.

“Ada 5 meter terpental dari tiang listrik ini (pintu keluar) ke sini itu bercak darahnya sampai sini,” ujarnya kepada Kompas.com di depan Golden Tiger, Rabu (29/10/2025) malam.

Setelah kejadian, ED langsung dilarikan ke Rumah Sakit Columbia Asia untuk mendapat perawatan intensif.

Warga lain bernama R juga mengaku sempat melihat kejadian itu, namun tidak mengetahui bahwa pelaku merupakan anggota polisi.

“Saya tahunya cuma ada wanita yang ditabrak, tetapi tidak mengetahui kalau yang menabrak itu polisi,” ucapnya.

Tak lama setelah kejadian, banyak polisi datang ke lokasi.

“Mungkin itu olah tempat kejadian perkara (TKP) di depan pintu keluar Golden Tiger,” katanya.

Polda Sumut Dalami Dugaan Mabuk

Secara terpisah, AKBP Siti Rohani kembali menegaskan bahwa pihaknya masih menyelidiki insiden tersebut. Namun, ia tidak merinci apakah mobil itu benar berasal dari area Golden Tiger.

“Mobil yang dikendarai polisi tersebut melintas di Jalan Merak Jingga mengarah ke Jalan Perintis Kemerdekaan. Lalu, setibanya di depan tersebut, pejalan kaki yang berinisial ED terserempet bodi sebelah kanan mobil Mobilio berwarna hitam, di mana setelahnya mobil tersebut menabrak trotoar,” jelasnya.

Akibat kecelakaan itu, ED mengalami luka-luka cukup parah, sementara mobil Honda Mobilio yang dikendarai ketiga polisi mengalami kerusakan di bagian depan.

Terkait dugaan bahwa ketiga polisi tersebut dalam kondisi mabuk, Siti menyebut hal itu masih dalam proses penyelidikan.

“(Untuk informasi itu) sedang kami dalami, ketiganya lagi diperiksa di Propam Polda Sumut,” ujar Siti.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved