Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kini Giliran Susi Pudjiastuti yang 'Menyemprot' Gus Elham: Video Sang Gus Dicecar

Cuplikan video tersebut memicu gelombang reaksi dari masyarakat hingga pejabat, menilai tindakannya melampaui batas.

(Instagram @ellhamyahya)
SOSOK GUS ELHAM: Pendakwah asal Kediri Muhammad Ilham Yahya Al Maliki atau yang akrab disapa Gus Elham akhirnya mengaku khilaf dan sampaikan permohonan maaf setelah videonya beredar viral di media sosial yang terlihat mencium anak perempuan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pendakwah Gus Elham kembali menyampaikan permintaan maaf usai mendapat teguran keras dari Susi Pudjiastuti.

Aksinya yang terekam tengah mencium seorang bayi perempuan dengan cara yang dinilai tidak pantas saat mengisi ceramah membuat publik marah.

Cuplikan video tersebut memicu gelombang reaksi dari masyarakat hingga pejabat, menilai tindakannya melampaui batas.

Pendakwah asal Kediri yang memiliki nama lengkap Muhammad Elham Yahya Al-Maliki itu pun kembali memberikan penjelasan.

Dalam pernyataan terbarunya, terlihat perubahan jelas pada mimik dan ekspresi wajahnya ketika berbicara.

Jika ingin gaya bahasa tertentu (lebih formal, lebih lembut, atau lebih tajam), saya bisa sesuaikan.

Ada apa?

Diwartakan sebelumnya, sosok Gus Elham belakangan viral karena aksinya menciumi dan mengkokop bocah perempuan di acara pengajian jadi perbincangan.

Dalam video yang beredar, pengasuh Pondok Al Ikhlas 2 di Desa Kaliboto, Tarokan, Kediri, Jawa Timur itu beberapa kali melakukan aksi yang sama yakni mencium bocah perempuan.

Lantaran hal tersebut, sejumlah pejabat mengurai tanggapan.

 Ketua PBNU Alissa Wahid menyebut aksi Gus Elham tidak dapat dibenarkan.

Baca juga: Kini Minta Maaf, Pengakuan RSUD di Pasuruan Tak Berikan Troli Untuk Bawa Jasad Pasien ke Ambulans

Baca juga: Kasus Guru Potong Sandal Murid di SMP 3 Sinaboi Rohil Viral, Siswi Ternyata dari Keluarga Tak Mampu

Hal itu lantaran Gus Elham dianggap tidak mencerminkan sebagai panutan yang baik.

Alissa Wahid bahkan menyebut aksi yang dilakukan Gus Elham adalah pelanggaran serius lantaran merendahkan martabat manusia khususnya anak-anak.

"Itu menodai nilai-nilai dakwah sendiri yang seharusnya memberikan teladan melalui sikap dan lakunya kepada umat," kata Alissa, Selasa (11/10/2025) dilansir situ resmi PBNU, nu.or.id.

Atas tanggapan tegas yang diurai Alissa Wahid, mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti turut mengurai respon.

Melalui cuitannya di akun X (Twitter)nya yang sudah terverifikasi, Susi menyebut bahwa aksi Gus Elham terindikasi pelecehan terhadap anak.

Karenanya Susi mendesak Kapolri untuk menangkap Gus Elham.

"Mbak Alisa ini (perbuatan Gus Elham) jelas pelecehan anak. Tangkap dan hukum. Pak Kapolri," tulis Susi Pudjiastuti.

Klarifikasi Gus Elham

Sadar tindakannya telah menuai kecaman dari berbagai pihak, Gus Elham akhirnya kembali buka suara.

Sehari setelah Susi Pudjiastuti bersuara soal aksinya itu, Gus Elham kembali membagikan video klarifikasi.

Dalam klarifikasinya itu Elham kembali meminta maaf.

Namun ada hal yang disorot dari Elham.

Pemuda kelahiran 8 Juli 2001 itu terlihat berwajah pucat dengan mata yang memerah bekas menangis.

Berikut adalah klarifikasi kedua Gus Elham:

"Dengan penuh kerendahan hati saya yang paling dalam, saya Muhammad Elham Yahya Al-Maliki, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya beberapa potongan video lama yang menimbulkan kegaduhan.

Saya mengakui hal tersebut sebagai kekhilafan pribadi dan telah menghapus video tersebut dari seluruh media sosial kami. Saya berkomitmen untuk memperbaiki diri dan berdakwah dengan cara yang lebih bijak dan sesuai ajaran agama dan nilai akhlakul karimah," imbuh Gus Elham.

Sebelum klarifikasi kedua, Gus Elham nyatanya telah mengurai penjelasan terkait dengan aksinya menciumi bocah perempuan di acara pengajian.

Namun saat klarifikasi pertamanya, Gus Elham terlihat santai.

Bahkan Elham sempat tersenyum sebelum memberikan pembelaan atas aksinya.

Diungkap Elham, ia mengaku kesalahannya yang membuat gaduh se-Indonesia.

"Dengan penuh kerendahan hati, saya Muhammad Elham Yahya AL-Maliki secara pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan," kata Gus Elham pada Rabu (12/11/2025).

"Saya mengakui bahwa hal tersebut merupakan kekhilafan dan kesalahan saya pribadi. Saya berkomitmen untuk memperbaiki dan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran berharga agar tidak mengulangi hal serupa di masa mendatang. Dan saya juga bertekad untuk menyampaikan dakwah dengan cara yang lebih bijak sesuai norma agama, etika, dan budaya bangsa serta menjunjung tinggi akhlakul karimah," sambungnya.

Kendati mengakui kesalahan, Elham sempat membela diri.

Kata Elham, videonya menciumi bocah perempuan di acara pengajian itu adalah video lama.

"Video yang beredar merupakan video lama dan telah kami hapus dari seluruh media sosial resmi kami," imbuh Gus Elham.

"Perlu disampaikan juga bahwa anak-anak dalam video viral tersebut adalah mereka yang dalam pengawasan orangtua yang mengikuti rutinan pengajian saya. Namun saya tetap memohon maaf atas hal tersebut," sambungnya.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved