Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

PSI Bela Jokowi yang Disebut Masih Cawe-Cawe Politik:Ada Nenek-nenek Puluhan Tahun Jadi Ketua Partai

Menurutnya, dengan realitas seperti itu, pendapat politik Jokowi bukanlah sesuatu yang patut dipertentangkan.

Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
PEDE LOLOS PARLEMEN - Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali usai memberikan arahan dalam Pra Rakerwil DPW PSI seluruh Jawa Barat di Gedung Kesenian, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (16/11/2025). Ahmad Ali berkelakar kalau dirinya banyak tahu tentang partai sehingga percaya diri bisa bikin PSI lolos nantinya 

"Tapi Pak Jokowi kan, tapi sialnya Pak Jokowi ini gini, dia dihina, dimaki-maki, tapi ketika dia melawan, dia disuruh, ya sudah Pak Jokowi harus jadi negarawan, ya kan?" tandas Ahmad Ali.

Sindiran Poltisi PDI Perjuangan (PDIP)

Sebelumnya, politikus PDI Perjuangan (PDIP), Mohamad Guntur Romli, menyambut baik pertemuan antara Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi dengan Presiden Prabowo Subianto.

"Pertemuan itu menunjukkan kerendahan hati dan keterbukaan Presiden Prabowo yang mau menerima siapa pun dengan segala persoalannya," kata Guntur kepada Tribunnews.com, Senin (6/10/2025).

Guntur menyampaikan keyakinan bahwa Prabowo akan mampu memimpin pemerintahan secara mandiri tanpa intervensi politik.

"Kami sepenuhnya yakin Presiden Prabowo mampu mengatasi persoalan bangsa ini dengan independensinya tanpa "cawe-cawe" dari pihak manapun," ujarnya.

Ia mengajak semua pihak untuk menghormati independensi Prabowo sebagai seorang presiden. "Karena rakyat Indonesia sudah memilih beliau. Maka kita hormati pilihan rakyat dan independensi beliau sebagai presiden," ucap Guntur. 

Guntur menambahkan sebagai partai di luar pemerintahan, PDIP tetap membersamai Prabowo.

"PDIP tetap akan membersamai pemerintahan Presiden Prabowo dengan posisi di luar pemerintahan," imbuhnya. 

Pertemuan kedua tokoh tersebut sebelumnya dibenarkan oleh ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah.

Pertemuan itu berlangsung di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (4/10/2025).

Syarif mengatakan pertemuan Jokowi dan Prabowo dilaksanakan secara tertutup.

"Pertemuan berlangsung 4 mata. Hanya Pak Presiden Prabowo dan Pak Jokowi," kata Syarif, Sabtu (4/10/2025).

Perwira menengah Kepolisian tersebut mengatakan bahwa Jokowi bertemu Prabowo selama hampir dua jam, dari pukul 13.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB. "Pertemuan dimulai pukul 13.00. Hampir 2 jam," katanya.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved