MBG Jangkau Daerah Terluar
Anak-anak Nelayan di Kecamatan Palika Rohil Belum Mendapatkan MBG: Kami Sudah Menunggu
Wilayah Palika berada di bagian paling utara Kabupaten Rokan Hilir, dekat perbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara.
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Sesri
TRIBUNPEKANBARU.COM, ROHIL - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) saat ini belum menyentuh Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).
Wilayah Palika berada di bagian paling utara Kabupaten Rokan Hilir, dekat perbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara.
Jarak Palika ke Bagansiapiapi, ibu kota Kabupaten Rokan Hilir, adalah sekitar 120–140 kilometer tergantung rute yang diambil.
Untuk menuju wilayah Kecamatan Palika bisa diakses melalui jalan darat atau melalui perairan dengan menaiki perahu.
Di wilayah Kecamatan Palika sendiri terdapat sejumlah sekolah.
Namun diketahui hingga kini belum ada program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang bisa dirasakan oleh anak-anak nelayan di Kecamatan Palika.
Seperti yang ungkap Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Palika, Maryadi.
Ia mengatakan anak-anak di sekolahnya sangat menginginkan adanya MBG.
Baca juga: Distribusi MBG di Riau untuk Wilayah Terluar Dibantu Satgas Kabupaten dan Kota
Baca juga: Wira Terbantu Tak Perlu Pesan Katering Lagi Sejak Ada MBG di Sekolah Anaknya
"Kami sudah menunggu, anak-anak juga ingin sekali bisa merasakan MBG," ujar Maryadi kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (29/10/2025).
Menurut Maryadi, sebelumnya sudah ada tim yang mendatangi sekolah dan menanyakan soal data jumlah siswa di sekolah.
"Sudah ada tiga atau empat kali datang tim ke sekolah, terakhir mereka datang itu sekitar dua minggu lalu. Mereka tanyakan soal jumlah siswa dan ketersediaan air," ujar Maryadi.
Harapan senada juga disampaikan pelajar dari SMAN 1 Palika, Kabupaten Rohil.
Wira mengungkapkan harapannya agar program MBG sampai ke sekolah mereka yang berada di Kepenghuluan Panipahan.
Seperti yang diungkapkannya, mereka belajar hingga sore hari tepatnya jam 16.00 WIB setiap harinya. Sementara jarak dari rumah menuju sekolah mereka juga jauh.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.