Operasi Zebra Lancang Kuning 2025
Dua Hari Operasi Zebra Lancang Kuning 2025 di Riau, 1.032 Pengendara Nakal Ditindak
Operasi Zebra LK 2025 ini sudah dimulai sejak Senin (14/11/2025) kemarin. Operasi akan berlangsung selama 14 hari, hingga 30 November 2025.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: M Iqbal
Ringkasan Berita:
- Operasi Zebra Lancang Kuning (LK) 2025 yang digelar serentak di seluruh Provinsi Riau, telah memasuki pelaksanaan hari kedua.
- Total 1.032 pengendara nakal yang ditindak petugas selama 2 hari pelaksanaan Operasi Zebra LK 2025.
- Polda Riau serta jajarannya juga melakukan kegiatan preventif dan pre-emtif untuk membangun kesadaran masyarakat.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pada Selasa (18/11/2025) ini, Operasi Zebra Lancang Kuning (LK) 2025 yang digelar serentak di seluruh Provinsi Riau, telah memasuki pelaksanaan hari kedua.
Petugas intens melakukan kegiatan edukatif, termasuk juga penegakan hukum.
Berdasarkan data yang dihimpun, dalam Operasi Zebra LK yang sudah berlangsung 2 hari, total ada 1.032 pengendara nakal yang ditindak petugas.
Sebagian besar mereka melakukan pelanggaran kasat mata yang berpotensi fatalitas.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Riau, Kompol Galih Apria merinci 1.032 pelanggaran yang dilakukan penindakan.
- 198 pelanggaran ditindak melalui electronic traffic law enforcement (ETLE) status,
- 23 penindakan melalui ETLE mobile,
- 6 penilangan manual yang difokuskan pada pelanggaran kasat mata.
“Selain penilangan, petugas juga memberikan 805 teguran sebagai bagian dari pendekatan humanis,” kata Kompol Galih.
Gencarkan Kegiatan Preventif dan Pre-emtif
Lanjut dia, di sisi lain, kegiatan preventif dan pre-emtif juga digencarkan untuk membangun kesadaran masyarakat.
Tercatat ada 141 kegiatan pembinaan dan penyuluhan (Binluh), termasuk sambang ke komunitas kendaraan dan sosialisasi masif ke sekolah, kampus, serta perusahaan.
Petugas juga telah memasang lebih dari 10.400 media edukasi, termasuk spanduk, leaflet, dan stiker.
Secara preventif, 5.488 kegiatan telah dilaksanakan, mencakup koordinasi ramp check kendaraan angkutan, pengecekan kelengkapan di berbagai lokasi, penempatan personel di titik rawan, hingga pelaksanaan turjawali.
Seluruh upaya ini dilakukan untuk menekan potensi kecelakaan, terutama setelah tercatat satu kejadian kecelakaan lalu lintas dengan satu korban meninggal dunia dalam periode ini.
Kompol Galih menyebut, upaya lain yang diperkuat adalah mengintensifkan penindakan terhadap balap liar melalui patroli siber dan patroli fisik, serta memperkuat perlindungan terhadap pejalan kaki dengan meningkatkan penempatan personel di zebra cross dan pusat keramaian.
Kompol Galih mengingatkan masyarakat agar menjadikan keselamatan bersama di jalan raya menjadi prioritas.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk proaktif dalam menjaga ketertiban. Operasi ini bukan semata tentang penindakan, melainkan tentang menciptakan budaya tertib lalu lintas demi keselamatan bersama,” pungkasnya.
Diketahui, Operasi Zebra LK 2025 ini sudah dimulai sejak Senin (14/11/2025) kemarin. Operasi akan berlangsung selama 14 hari, hingga 30 November 2025.
Ada sejumlah sasaran prioritas pelanggaran dalam operasi rutin di bidang lalu lintas ini.
Di antaranya, berkendara melawan arus, melebihi batas kecepatan, tidak menggunakan helm SNI, menggunakan HP saat berkendara, pengemudi di bawah umur (tidak memiliki SIM), berboncengan kebih dari satu orang, dan mengemudi dalam pengaruh alkohol.
(tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
| Hari Pertama Operasj Zebra, Polda Riau Beri Bantuan Kursi Roda-Tongkat Untuk Korban Lakalantas |
|
|---|
| Kapolres Kuansing Wanti-wanti Anggota, Jangan Ada Pungli di Operasi Zebra |
|
|---|
| 7 Pelanggaran yang Ditindak dalam Operasi Zebra di Kampar, Satu Diantaranya Pengendara di Bawah Umur |
|
|---|
| Operasi Zebra Lancang Kuning 2025, Truk ODOL Masuk Jalan Kota Pekanbaru Bakal Kena Tilang |
|
|---|
| Ratusan Nyawa Melayang di Jalan, Kapolda Riau Minta Operasi Zebra Bisa Tingkatkan Kesadaran Warga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Kapolda-Riau-operasi-zebra-lancang-kuning-2025.jpg)