Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Meregang Nyawa Setelah Diteriaki Begal, Polisi Dapatkan Saksi Penganiayaan Vicki

Polisi dipastikan telah mendapatkan satu saksi peristiwa penganiayaan Vicki yang berujung tragis setelah diteriaki begal oleh warga

Penulis: Afrizal | Editor: Afrizal
tribunpekanbaru/nando
Jenazah Vicki saat tiba di rumah duka 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Polisi dipastikan telah mendapatkan satu saksi peristiwa penganiayaan Wahyu Fikranda atau Vicki yang berujung tragis setelah diteriaki begal oleh warga. 

Kepala Kepolisian Sektor Tambang, AKP. Jambi Lumban Toruan mengungkapkan, pihaknya telah mendapat seorang saksi untuk dimintai keterangan.

Saksi yang berada di lokasi kejadian tersebut sudah diserahkan ke Polres.

Dari keterangan saksi ini akan terus dikembangkan untuk mencari tahu siapa penyebar video Vicki. 

"Kita sudah serahkan satu saksi ke Polres. Nanti dikembangkan dari (keterangan saksi) situ," ujarKepala Kepolisian Sektor Tambang, AKP. Jambi Lumban Toruan,  Selasa (19/12/2017) sore.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Resor Kampar, AKBP. Deni Okvianto juga menyatakan pelaku penganiayaan akan diungkap.

"Tetap dilakukan penyelidikan siapa yang berbuat penganiayaan dan harus bertanggung jawab," tegasnya melalui pesan Whatsapp, Senin (18/12/2017).

Baca: Radiasi Ponsel Lebih Mudah Tembus Otak Anak, Efeknya Sangat Mengerikan

Pihak keluarga Vicki sendiri juga sudah melaporkan kasus penganiayaan ini ke Kepolisian Resor Kampar, Selasa (19/12/2017).

Laporan tersebut merupakan bentuk ketidakterimaan perlakuan massa menghakimi Vicki, sapaan akrabnya, hingga tewas, Sabtu (16/12) malam lalu.

Sang ayah, Jasri langsung yang membuat laporan.

Langkah hukum ini ditempuh agar kejadian tragis yang menimpa putranya terungkap.

"Keluarga meminta pelaku ditangkap dan ditindak seadil-adilnya," kata Eli, kakak Jasri, bibi Vicki, usai membuat laporan.

Menurut Eli, keluarga juga meminta polisi mengungkap penyebar video pertama sekali.

Video penganiayaan Vicki yang viral di Facebook, kata dia, menambah luka mendalam pada keluarga.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved