Tak Lagi Simpan Dalam Tas, Modus Baru Kurir Sabu Ini Nggak Nyangka Banget
Ia merupakan kurir, dan mengaku susah tiga kali menjemput narkoba ke Dumai untuk diantarkan ke Pekanbaru.
Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Ilham Yafiz
Tribunpekanbaru.com, PEKANBARU- Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau menemukan modus baru dalam pengiriman paket narkoba.
Jika biasanya paket barang haram itu disimpan dalam tas atau kantong dan disembunyikan di dalam ruangan di mobil, kali ini kepolisian menemukan modus baru pelaku kurir yang mengantarkan sabu sabu dengan menyimpannya di dalam kap mesin.
Sabu sabu seberat 2.5 kilogram disimpan dalam plastik dan dibungkus karpet mobil untuk selanjutnya disembunyikan di dalam kap mesin tepat di sebelah batre mobil.
Baca: Demonstrasi Mahasiswa Tolak Kenaikan Harga BBM Dikawal 780 Personel Gabungan
Baca: VIRAL Video Driver Sembuhkan Penumpang Taksi Online yang Kesurupan, Begini Aksinya
"Kita geledah mobil, disimpan dalam kap mobil (di atas mesin) dibungkus dalam karpet mobil. Kalau kena panas sabu tentu menguap, makanya dibungkus karpet mobil. Ini modus baru," unngkap Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Hariyono kepada wartawan Tribunpekanbaru.com, Rabu (28/3/2018).
Pelaku, Safarudin diamakan tim Dit Narkoba Polda Riau, di Kandis, Kamis (22/3/2018) lalu.
Ia merupakan kurir, dan mengaku susah tiga kali menjemput narkoba ke Dumai untuk diantarkan ke Pekanbaru.
Selain sabu sabu seberat 2.5 kilogram, petugas juga mengamankan satu mobil yang digunakannya menjemput barang haram itu.
Petugas lantas mengembangkan penyidikan sampai ke tujuan sabu akan diantar, Ririandi dan Doni di Jalan Air Dingin, Pekanbaru.
Dari kedua pelaku ini kemudian pengembangan dilakukan hingga petugas menemukan 30 gram sabu di rumah Ririandi.(*)