Dumai
Persediaan Darah di PMI Dumai Minim, Golongan Darah AB Kosong
Unit Transfusi Palang Merah Indonesia (PMI) Dumai kekurangan persediaan darah. Saat ini hanya tersedia 29 kantong darah di sana.
Penulis: Fernando | Editor: Budi Rahmat
Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang
TRIBUNDUMAI.COM,DUMAIKOTA- Unit Transfusi Palang Merah Indonesia (PMI) Dumai kekurangan persediaan darah. Saat ini hanya tersedia 29 kantong darah di sana. Jumlah persediaan darah di PMI Dumai saat ini sangat sedikit.
"Kita masih butuh pasokan darah untuk membantu mereka yang butuh darah," papar Kepala Markas Unit Transfusi PMI Dumai, Lilik Dwi kepada Tribun, Jum'at (13/4/2018)
Baca: Sebelum Ditembak Mati, Pembunuh Driver Online Ini Bikin Status di Medsos dan Tantang Polisi
Menurutnya, persediaan ini masih belum dapat mencukupi kebutuhan darah di Kota Dumai. Setiap hari kebutuhan darah mencapai 20 kantong. Kebanyakan permohonan dari RSUD Dumai untuk membantu pasien yang butuh donor darah.
Pihak PMI Kota Dumai mengaku terkendala jumlah pedonor tetap. Saat ini hanya 10 persen pendonor tetap dari jumlah permintaan darah yang mencapai 20 kantong. Pihaknya juga kesulitan mendapat pendonor pengganti.
Baca: Jokowi Siap Ikut Aturan Main, Termasuk Soal Bagi-bagi Sepeda
Lilik menyebut masyarakat saat ini belum banyak yang paham dengan donor darah.
"Donor darah itu sehat. Donor darah juga membantu orang yang membutuhkan," terangnya.
Darah AB Kosong
Unit Transfusi Palang Merah Indonesia (PMI) Dumai kekurangan persediaan darah golongan AB. Persediaan darah golongan AB saat ini masih kosong.
Darah golongan B juga mulai menipis. Saat ini hanya tersedia darah golongan B sebanyak empat kantong. Jumlah darah golongan A dan O juga masih minim.
Baca: Merasa Dirinya Terlalu Cantik, Wanita Ini Malah Jadi Pengemis, Terkuak Alasan Mengejutkan!
Golongan darah A hanya tersedia sebanyak 15 kantong. Golongan darah O cuma tersedia 10 kantong. "Saat ini hanya tersedia 29 kantong darah di sana," terang Kepala Markas Unit Transfusi PMI Dumai, Lilik Dwi kepada Tribun, Jum'at (13/4/2018)
Memurutnya, jumlah persediaan darah di PMI Dumai saat ini sangat sedikit. PMI Dumai masih butuh pasokan darah untuk membantu mereka yang butuh darah. Persediaan ini masih belum dapat mencukupi kebutuhan darah di Kota Dumai.
Setiap hari kebutuhan darah mencapai 20 kantong. Kebanyakan permohonan dari RSUD Dumai untuk membantu pasien yang butuh donor darah. Pihak PMI Kota Dumai mengaku terkendala jumlah pedonor tetap.
Saat ini hanya 10 persen pendonor tetap dari jumlah permintaan darah yang mencapai 20 kantong. Pihaknya juga kesulitan mendapat pendonor pengganti. Lilik menyebut masyarakat saat ini belum banyak yang paham dengan donor darah.
"Donor darah itu sehat. Donor darah juga membantu orang yang membutuhkan," terangnya. (fer)