Bengkalis
Dinas Perhubungan Bengkalis minta Dinas PUPR Tanggap Atasi Jalan Berlubang di Kawasan KTL
Dinas perhubungan Bengkalis meminta Dinas PUPR Bengkalis untuk tanggap dalam perawatan jalan rusak di Bengkalis
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Nolpitos Hendri
Laporan Wartawan Tribunbengkalis.com, Muhammad Natsir
TRIBUNBENGKALIS.COM, BENGKALIS - Dinas perhubungan Bengkalis meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkalis untuk tanggap dalam perawatan jalan rusak di Bengkalis.
Terutama kondisi jalan yang rusak di Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) Bengkalis.
Hal ini diungkap Kepala Bidang Lalulintas Dinas Perhubungan Bengkalis Ngawidi kepada wartawan, Kamis (18/10).
Baca: Laptop Entry Level Asus, Seri E402WA Mendukung Untuk Komputasi Ringan
Baca: Sukiman Pimpin Peringatan Hari Anak Nasional di Rohul
Menurut dia kondisi beberapa titik KTL di kota Bengkalis banyak yang rusak dan belum diperbaiki secara maksimal sampai saat ini
"Kita minta mereka tanggap kondisi ini, kita sudah sering berkoordinasi dengan PUPR masalah ini. Terutama di KTL Bengkalis di jalan Ahmad Yani dan Jenderal Sudirman," ungkap Ngawidi.
Menurut Ngawidi yang pernah bertugas di PUPR Bengkalis, setiap tahun untuk biaya pemeliharaan jalan selalu ada dianggarkan.
Namun masih ada juga beberapa jalan berlubang di kawasan KTL yang berlubang belum di perbaiki," pungkasnya.
Keberadaan jalan berlubang sangat membahayakan pengendara yang melintas. Karena keberadaannya kadang tidak terduga dan menganggu pengendara melintas di sana.
"Ini tentu menganggu lalulintas dijalan KTL, perlu segera ditutup lubang agar lalulintas tetap aman," tambahnya.
Sebenarnya Dinas PUPR sudah tergabung dalam forum LLAJ yang terdiri dari Dishub, Polantas dan Dinas PUPR.
Namun dalam penataan lalulintas yang tertib terkait kondisi jalan ini masih kurang respon Dinas PUPR.
Baca: Disnaker Minta Perusahaan segera Sampaikan Laporan Serapan Tenaga Kerja
Baca: Naik dari Tahun 2018, UMP Riau Tahun 2019 Rp 2,6 Juta Lebih
"Kita lihat kurang tanggap keberadaannya di dalam Forum LAJJ ini. Sampai sekarang belum tanggap dalam permasalahan pemeliharaan lubang jalan di daerah KTL,"tambahnya.
Menurut Ngawidi, ke depan pihaknya berharap Dinas PUPR segera merespon keluhan kerusakan jalan ini, karena sudah sering dilakukan koordinasi dengan mereka.
"Kita kurang tau juga apa penyebabnya, mereka kurang tanggap. Padahal sering koordinasi dengan mereka," tandasnya. (*)
