Kasus Campak Merebak di Riau
Sepanjang 2025 Bengkalis Temukan 5 Kasus Campak di Beberapa Kecamatan
Beberapa kasus penyakit campak secara umum masih ditemukan di wilayah Kabupaten Bengkalis.
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Beberapa kasus penyakit campak secara umum masih ditemukan di wilayah Kabupaten Bengkalis. Namun sejau ini masih dalam kondisi terkendali.
Hal ini diungkap Ismunandar SKM, MKM Epidemologi Ahli Madya Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Bengkalis, Senin (27/10) siang. Menurut dia, kasus Campak di wilayah Bengkalis sepanjang tahun 2025 ini hanya terdapat lima kasus.
"Lima kasus ini terjadi bulan April 1 kasus, bulan Agustus 3 kasus dan bulan September sebanyak satu kasus. Kelimanya tersebar di kecamatan Bengkalis 3 kasus, kecamatan Mandau 1 kasus dan kecamatan Pinggir 1 kasus," terang Ismunandar.
Menurut dia, saat ini tin surveline kabupaten Bengkalis terus melakukan investasi epidemologi terhadap penemuan kasus campak aktif. Serta memberikan tambahan imunisasi untuk anak anak yang belum memiliki status imunisasi lengkap.
"Kami juga terus pengawasan imunisasi rutin serta bulan imunisasi anak nasional. Agar cakupan imunisasi campak rubela bisa mencapai target dan mampu membentuk kekebalan kelompok," jelasnya.
Masyarakat diharapkan bisa berperan aktif dalam menjaga kesehatan anak. Jika ditemukan gejala campak, seperti demam, ruam merah atau mata merah agar segera membawa ke fasilitas kesehatan agar bisa segera mendapat penanganan.
"Orang tua juga kita minta agar memastikan anak anaknya mendapat imunisasi lengkap. Agar terhidar dari sakit campak," tandasnya.(tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)
| Kasus Campak di Riau Capai 1.042, Pekanbaru Tertinggi, Ini Rincian Lengkapnya |
|
|---|
| Cegah Penularan Campak Sejak Dini, Dinkes Pekanbaru Imbau Orangtua Bawa Anak Imunisasi ke Puskemas |
|
|---|
| 2 Kasus Campak Selama Oktober 2025 di RSUD Bengkalis, Masih Berstatus Suspek |
|
|---|
| Pemkab Kuansing Tetapkan KLB Campak, Tiga Kasus Ditemukan di Wilayah Dua Puskesmas |
|
|---|
| Tak Ada Lonjakan Kasus, Dinkes Klaim Campak di Kampar Dampak Penyebaran dari Pekanbaru |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.