Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Anak PUNK Dihukum Bersihkan Toilet, Terjaring Razia di Simpang Tabek Gadang Pekanbaru

Anak punk yang terjaring razia Satpol PP Pekanbaru di Simpang Tabek Gadang Pekabaru diberikan hukuman membersihkan toilet

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Syaiful Misgiono
Anak PUNK Dihukum Bersihkan Toilet, Terjaring Razia di Simpang Tabek Gadang Pekanbaru 

Anak PUNK Dihukum Bersihkan Toilet, Terjaring Razia di Simpang Tabek Gadang Pekanbaru

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Anak punk yang terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru di Simpang Tabek Gadang Pekabaru diberikan hukuman membersihkan toilet.

Laporan masyarakat yang mengeluhkan maraknya anak punk yang berkeliaran di sejumlah persimpangan di Pekanbaru langsung direspon Satpol PP Pekanbaru pada Jumat (2/11/2018).

Baca: Lika-Liku Bidan Muda dan Cantik Hadapi Rayuan Pasien, Ini Akun Instagram dan Foto Cantik Mereka

Baca: Persentase Realisasi Imunisasi Vaksin MR Terrendah di Kampar, Masyarakat Tidak Mau Anaknya Divaksin

Puluhan pertugas langsung turun ke Simpang Jalan SM Amin dan Jalan Subrantas atau simpang Tabek Gadang merazia anak punk yang kerap mangkal di lokasi tersebut.

Saat petugas tiba di lokasi, sejumlah anak punk lari berhaburan.

Aksi kejar-kejaran antara petugas dengan anak pun tak dapat di elakkan.

Beberapa anak punk berhasil kabur.

Baca: Warna Warni Kembang Api Meriahkan Malam Pembukaan MTQ XVIII ‎Tingkat Kabupaten Rohul

Baca: HM Wardan Tidak Banyak Komentar Soal Pemeriksaannya oleh Bawaslu Riau

Petugas hanya berhasil mengamankan satu orang anak punk saja.

Petugas kemudian membawa anak punk ini untuk diproses di Kantor Satpol PP.

"Setelah kita cek KTPnya ternyata anak punk ini pendatang dari Pelambang. Katanya masih baru di Pekanbaru," kata Kepala Satpol PP Pekanbaru, Agus Pramono, Jumat (2/11/2018).

Baca: Jadwal Siaran Langsung Napoli Vs Empoli, Begini Cara Nonton Lewat Hape Via MAXStream

Baca: Mahasiwa Tandatangani Deklarasi Pemilu Damai 2019 bersama Kapolres Dumai

Sebelum dilepaskan dan diminta untuk pulang ke daerah asalnya, anak punk ini harus menjalani hukuman.

"Kita suruh nyapu dan bersihkan WC. Setelah itu kita minta pulang ke daerah asalnya," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved