Bengkalis
Tim Gabungan Siaga Karhutla Masih Lakukan Pemadaman, Beberapa Titik Karhutla Bengkalis
Upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih terus dilakukan tim gabungan siaga bencana Karhutla di Bengkalis.
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Ariestia
Laporan wartawan tribunbengkalis.com Muhammad Natsir
TRIBUNBENGKALIS.COM, BENGKALIS - Upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih terus dilakukan tim gabungan siaga bencana Karhutla di Bengkalis. Hal ini diungkap Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto kepada tribun, Minggu (17/2) sore.
Untuk personil Polisi yang diturunkan sebanyak 77 orang personil gabungan dari Polres dan Polsek yang ada di Bengkalis. Pemadaman difokuskan di kebakaran lahan yang cukup luas di kecamatan Rupat.
"Pemadaman masih dilakukan sejumlah titik yang terbakar dilakukan oleh tim gabungan dari unsur TNI, Polri Manggala Agni, BPBD Provinsi dan kabupaten, Damkar. Dan kita juga dibantu Para Kepala Desa dan Lurah dan masyarakat serta perusahaan yang beroperasi di sekitara tempat yang lahan terbakar," jelas Kapolres.
Baca: Ramalan Zodiak Besok, Senin 18 Februari 2019: Menjadi Hari yang Cukup Mudah Bagi CANCER
Selain itu pemadaman melalui udara juga sudah dilakukan sejak kemarim. "Sejak Sabtu kemarin sudah mulai dilakukan pemadaman dengan water bombing melalui udara, pemadaman ini dilakukan di wilayah Rupat dan Dumai," jelas Kapolres Bengkalis.
Sementara itu menurut Kapolres terkait jumlah lahan yang saat ini terbakar memang agak sulit dilakukan penghitungannya. "Untuk total lahan terbakar memang sulit dihitung, bisa gunakan data BPBD saja," tandasnya.
Sementara itu, dari hasil pendataan Pusat data dan Informasi BPBD Bengkalis, hingga Sabtu kemarin jumlah lahan yang terbakar terluas di Kecamatan Rupat. Dimana ada beberapa titik yang masih dilakukan pemadaman.
Diantaranya terdapat di Desa Teluk Lecah dan Sri Tanjung dengan luas lahan yang terbakar sekitaer 160 hektare. Kondisi api masih kuat di daerah Sri Tanjung.
Selain titik kebakaran lahan lain yang berada di Rupat masih dilakukan pemadaman di daerah kelurahan Pergam dengan luas lahan yang terbakar sekitar 70 hektare. Kondisi di sana masih sulit di lakukan pemadaman.
Selain Rupat, upaya pemadaman juga masih dilakukam di kecamatan Tualang Mandau. Dimana titik api muncul sejak dua hari lalu, tepatnya di desa Tasik Serai Barat. Luas lahan yang terbakar di sana sekitar sepuluh hektare.
Kecamatan lain juga masih dilakukan upaya pemadaman, seperti di Bantan, kebakaran lahan sempat muncul di desa Kembung Baru, dengan luas lahan terbakar sebesar 3 hektare. Saat ini masih dilakukan upaya pemadaman tim gabungan.
Baca: Dada Kirinya Ditikam, AY Tidak Mampu Bertahan dan Hembuskan Nafas Terakhir
Sedangkan titik api yang juga masih dilakukan pemadaman juga terdapat di kecamatan Siak Kecil, tepatnya dis Desa Bandar Jaya. Luas lahan terbakar sekitar 50 hektare, upaya pemadaman daerah tersebut mengalami kesulitan karena angin cukup kencang di sekitaran lahan terbakar.
Titik kebakaran lahan lainnya di Kecamatan Siak Kecil, terdapat di desa Muara Dua, dengan total lahan terbakar mencapai sekitar 4 hektare. Api diwilayah ini juga masih terkendala angin kencang dalam pemadaman.
Sementara itu, upaya pemadaman yang berhasil dikendalikan sejak Sabtu kemari terdapat di Desa Bathin Solapan. Kebakaran lahan terjadi di desa Simpang Padang dengan luas lahan kurang lebih satu hektare, api di sana dapat dikenadalikan tim gabungan. (*)
Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/tim_gabungan_siaga_karhutla_masih_lakukan_pemadaman_beberapa_titik_karhutla_bengkalis.jpg)