Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Polri: Anggota Kelompok Santoso Ditembak karena Menyerang dengan Parang!

Agus mengatakan, tim gabungan berusaha melindungi diri dan melakukan perlawanan. Sampai akhirnya Satgas menembak

Editor:
Seorang lelaki yang diduga buronan teroris Santoso alias Abu Wardah 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Satuan Tugas Tinombala menembak satu anggota kelompok teroris Santoso, MG, karena melawan dengan parang.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Agus Rianto, mengatakan, mulanya tim gabungan mendapati rombongan berisi lima orang melintas di Desa Patiunga, Kecamatan Poso Pesisir Selatan.

Salah satu anggota curiga dan bertanya apa yang mereka lakukan di sana.

"Ketika ditanyakan kepada yang bersangkutan mau kemana, ternyata bukan jawaban yang diterima, tapi ayunan parang yang menjawab," ujar Agus di Mabes Polri, Jakarta, Senin (15/4/2016).

Agus mengatakan, tim gabungan berusaha melindungi diri dan melakukan perlawanan. Sampai akhirnya Satgas menembak satu orang di antaranya hingga meninggal dunia. Sementara empat orang lainnya melarikan diri.

"Peristiwanya malam hari teman-teman Satgas kesulitan melakukan proses pengejaran atau penangkapan lebih lanjut," kata Agus.

Dari lokasi kejadian, Satgas menembukan barang bukti berupa satu bom lontong, satu buah parang, satu tas berisi perbekalan anggota kelompok.

Setelah itu, anggota kelompok Santoso yang tewas langsung dibawa ke RS Bhayangkara Palu dan masih menunggu hasil identifikasi.

Agus mengatakan, Satgas di lapangan terpaksa menembak sebagai bentuk perlindungan diri.

"Apabila pada situasi tersebut tidak memungkinkan, kita dapat melakukan tindakan tegas yang memang dalam SOP kita lakukan. Upaya penegakan hukum melumpuhkan apabila membahayakan kita bisa lakukan tindakan tegas walaupun tetap terukur," kata Agus. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved