Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kaleidoskop 2017

Wanita Hamil Ditemukan Tewas Dibakar, Pelaku Ternyata Pacar, Sebelum Dibunuh Sempat Ajak Lakukan Ini

Salah satu peristiwa yang menyita perhatian publik tragedi meninggalnya Ema Desrita, wanita yang ditemukan tewas dengan kondisi hamik

Penulis: Sesri | Editor: Sesri
Facebook/Jatmiko Ttnt
Penemuan mayat wanita dalam kondisi tubuh terbakar Rabu (16/7/2017) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Selama setahun, berbagai peristiwa terjadi.

Salah satu peristiwa yang menyita perhatian publik tragedi meninggalnya Ema Desrita (21) wanita yang ditemukan tewas dengan kondisi hamil dan sebagian tubuh terkabar mengejutkan masyarakat.

Pelaku pembunuhan wanita yang ditemukan tewas dengan kondisi tubuh terbakar itu adalah pacar korban.

Kenyataan itu terungkap dari pemeriksaan yang dilakukan polisi setelah SI berhasil ditangkap di wilayah Rumbai Pesisir, Pekanbaru, Kamis (17/8/2017) dini hari tadi.

Menurut perkiraan, Ema baru meninggal sekitar 3 sampai 4 jam sebelum jasadnya ditemukan.

Kebersamaan Ema dan pelaku SU
Kebersamaan Ema dan pelaku SU (Kolase)

Baca: Sebelum Cekik dan Bakar Pacarnya yang Lagi Hamil, Pelaku Sempat Ajak Ema Lakukan Ini

Baca: 10 Fakta Pembunuhan Ema, Wanita Hamil yang Dibunuh Pacar, Nomor 9 Masih Misteri!

Sebelum pembunuhan dilakukan terhadap Erma Desrita (21) pelaku yang merupakan pacar korban sempat mengajak jalan-jalan.

Seperti dari informasi yang disampaikan Kapolsek Rumbai, AKP Henni Irawati, peristiwa pembunuhan tersebut berawal pada Selasa (15/6/2017) sore.

Pelaku berinisial S menjemput korban di Pasar Buah Jalan Sudirman, Pekanbaru.

.
. (TribunPekanbaru/Grafis/Riolis)

Kemudian mengajak pulang ke rumah di Rumbai Pesisir. Kemudian pelaku pergi meninggalkan korban untuk bekerja.

Pada malam hari sekitar pukul 19.00 WIB pelaku kembali keluar dengan korban.

Keliling kota dan sampai di lokasi pembunuhan di wilayah Rumbai Pesisir.

Korban kemudian meminta pertanggungjawaban pelaku atas kehamilan korban.

Korban mengatakan kehamilannya sudah semakin besar sedangkan pelaku belum juga mempertanggungjawabkannya dengan menikahi korban.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved