Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Penjemputan Disiapkan, Benarkah Habib Rizieq Tiba di Indonesia Hari Ini?

Panitia penyambutan Habib Rizieq, telah mempersiapkan acara penyambutan yang difokuskan di Masjid Baitul Amal, Jalan Macan, Cengkareng.

Editor: Sesri
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Habib Rizieq 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Habib Rizieq Shihab Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) dikabarkan akan pulang ke Indonesia dan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Rabu (21/2/2018) dari Saudi Arabia.

Beredar video yang memperlihatkan Habib Rizieq Shihab bersiap meninggalkan Arab Saudi.

Mengenakan pakaian serba putih, terlihat Habib Rezieq dikerumuni beberapa orang yang ingin berjabat tangan dan memeluk imam besar FPI tersebut.

Video berdurasi 48 detik tersebut juga memperlihatkan ekspresi Habib Rezieq yang selalu mengumbar senyum.

Direncanakan Habib Rizieq akan tiba di Indonesia, Rabu (21/2/2018) pukul 09.00 WIB di terminal 2D Bandara Soekarno Hatta.

Panitia penyambutan Habib Rizieq, telah mempersiapkan acara penyambutan yang difokuskan di Masjid Baitul Amal, Jalan Macan, Cengkareng.

Baca: Sambut Kepulangan Habib Rizieq, Persaudaraan Alumni 212: Kesiapan Diberbagai Daerah Sudah Matang

Baca: Orasi Lewat Teleconference, Habib Rizieq Cerita Sejarah Konflik Palestina dan Israel 

"Kita akan adakan tabligh akbar dan istigosah untuk menyambut beliau," ujar Slamet Ma'arif, Ketua Persaudaraan 212, di Kantor Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (20/2/2018).

Sementara itu, ribuan personel disiagakan mulai Selasa (20/2/2018) malam ini di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi jelang kedatangan Habib Rizieq Shihab.

Rizieq dikabarkan akan tiba pada Rabu (21/2/2018) di Bandara Soetta dari Saudi Arabia.

"Ada 1.500 anggota yang berjaga," ujar Kasubag Humas Polresta Bandara Soekarno Hatta, Ipda Prayogo kepada Warta Kota, Selasa (20/2/2018).

.
. (kolase)

Ribuan personel ini gabungan dari TNI dan Polri. Mereka disiagakan di sejumlah titik area Bandara Soetta.

"Berjaga dari mulai di tiap - tiap jalan mengarah ke Bandara dan juga Terminal 1, 2, serta 3," ucapnya.

Proses pengawalan pun dilakukan ketat dan melekat. Terlebih Bandara Soetta menjadi objek vital dalam segi pelayanan umum.

"Malam ini para personel sudah disiapkan untuk berjaga," kata Prayogo.

Sementara itu Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, Erwin Revianto menambahkan pengamanan ini sesusai dengan prosedur yang ada.

"Kalau pelayanan tetap berjalan normal, untuk pengamanan sudah diserakan oleh Polban (Polisi Bandara)," papar Erwin.

Namun, rumor sang habib Rizieq yang akan pulang ke tanah air tersebut belum terdata di pihak keimigrasian Indonesia.

Kasie Penindakan Imigrasi Bandara Soetta Barron Ichsan menanggapi terkait rumor tersebut.

Ia menjelaskan sampai saat ini belum mengetahui informasi kedatangan Rizieq Shihab.

"Dari data yang kami dapat tidak ada penumpang atas nama yang bersangkutan," ujar Baron kepada Warta Kota (tribunnews group) di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (20/2/2018).

Baron mengatakan jajaran Imigrasi di Bandara Soetta kini memiliki aplikasi canggih untuk mendeteksi kedatangan para penumpang pesawat.

Baik penumpang warga negara asing (WNA) mau pun warga negara Indonesia (WNI).

Bahkan nomor kursi penumpang, termasuk Habib Rizieq bisa ketahuan apabila aplikasi itu diaktifkan.

"Kecuali dia (Rizieq) pakai tiket go show ya, itu mungkin saja," ucapnya.

Tapi Barron tak mau berandai - andai perihal kedatangan Imam Besar FPI itu.

Ia menyatakan tidak ada perlakuan yang spesial kepada yang bersangkutan.

"Jangan mengada-ada dulu, kami juga tidak mau berandai - andai apakah benar - benar datang atau tidak. Yang jelas tidak ada pengawalan ketat atau pun spesial, normal - normal saja," kata Barron.

Jumlah anggota yang berjaga pun tak mengalami penambahan.

Begitu juga dengan skema pengamanan yang tidak berbeda jauh dengan hari - hari biasanya.

Saat disinggung mengenai kasus yang membelit Rizieq, Baron jajarannya akan memberikan penindakan tegas sesuai arahan atasan.

"Yang bersangkutan kan masuk daftar cekal, kami pasti tahan pasport serta dokumen lainnya sesuai dengan peraturan yang ada," paparnya. (Tribunnews.com/ Andika Panduwinata)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved