Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Eksklusif

VIDEO: Banyak yang Nyambi Jadi Pengemudi Angkutan Online, Driver Main 'Tembak'

"Sekarang susah. Kalau pun dapat pasti didapat dengan cara yang tidak sesuai dengan jalur. Atau biasanya kami bilang, main tembak," katanya.

Editor: harismanto

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Bisnis jasa angkutan online tidak lagi semanis awal-awal angkutan online ini muncul.

Sejumlah driver atau pengemudi angkutan online di Pekanbaru mengaku pendapatannya kini mengalami penurunan drastis.

"Dulu waktu masih awal-awal GoCar masuk Pekanbaru gampang mencari penumpang. Sekarang sudah mulai susah. Soalnya sudah banyak yang nyambi jadi pengemudi Go Car," kata Akila, seorang driver Go Car di Pekanbaru, Jumat (23/2/2018).

Baca: Lagi Demen Sama Dilan? Yuk Ikutan Meet and Greet Iqbaal Ramadhan di CGV Transmart Pekanbaru

Akila yang juga koordinator driver Go Car Pekanbaru ini sudah bergabung di perusahaan transportasi online operator Jakarta ini sejak angkutan umum online ini masuk di Pekanbaru, awal 2017 lalu.

Saat awal-awal bergabung, Akila mengaku selalu mendapatkan poin penuh, yakni 12 poin atau sama dengan 12 orderan penumpang per hari.

Poin merupakan poin tertinggi di Go Car mendapat bonus Rp 300 ribu.

"Sekarang susah mau dapat poin segitu. Kalau pun dapat pasti didapat dengan cara yang tidak sesuai dengan jalur. Atau biasanya kami bilang, main tembak," katanya.

Baca: Saat Ditanya Mengapa Jual Keperawanan, 7 Cewek Ini Berikan Alasan Berbeda, Nomor 5 Tak Disangka

Ditengarai kondisi ini menurut Akila karena makin banyaknya pengemudi angkutan online di Pekanbaru.

Sehingga persaingan sesama pengemudi angkutan online untuk mendapatkan penumpang makin ketat.

Disimpulkan Akila, jumlah pengemudi angkutan online yang terus bertambah tidak sebanding dengan jumlah konsumen.

Di Pekanbaru saja, khusus untuk angkutan online kendaraan roda empat, selain Go Car (Go Jek), juga ada GrabCar (Grab) dan Uber.

"Kita prediksi ada sekitar 2.000-an driver Go Car yang ada di Pekanbaru. Itu baru Go Car belum operator sejenis lainnya," sebutnya.

Perhitungan Akilan berdasarkan jumlah grup WhatsApp Go Car di Pekanbaru yang mencapai 10 grup.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved