Rokan Hulu
Ngeri, Petani Karet di Riau Bergumul dengan 2 Beruang Madu, ia Diserang Bergantian
Seorang petani karet di Rokam Hulu bergumul dengan dua ekor beruang madu. Korban mengalami luka serius dibagian paha namun masih selamat
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Budi Rahmat
Baca: Padahal Sudah 16 Tahun Jadi Pembungkus Mayat, Warga Syok Lihat Kondisi Kafan Saat Ditemukan
Tidak lama kemudian, korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Awal Bros Ujung Batu, untuk mendapatkan penanganan medis.
"Akibat diserang, ayah mengalami luka di paha bagian kiri korban terkena gigitan seekor beruang," imbuhnya.
Rio meminta Pemkab Rohul dan BKSDA Riau secepatnya melakukan perburuan terhadap 2 ekor beruang tersebut, agar tidak lagi menyerang warga, bahkan bisa memakan korban.
Baca: Penampakan Foto Satelit Kehancuran di Suriah Usai Dibombardir AS dan Sekutunya
Menurutnya, bila 2 ekor beruang tersebut dibiarkan, dikhawatirkan mengancam keselamatan warga lain yang sebagian besar merupakan petani karet dan petani sawit, dimana setiap hari mereka harus pergi ke kebun.
"Ayah saya saat ini sudah mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Awal Bros (Ujung Batu). Hasil pemeriksaan dokter, katanya harus dioperasi, karena ada empat bekas luka gigitan beruang itu," terangnya.
Sementara, anggota Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Rohul, Nono Patria Pratama, meminta agar dinas terkait bergerak cepat dalam menangani masalah ini.
Baca: Suami Digerebek dalam Kamar Kos Bareng Pelakor, Istri Syok Si Pelakor Ternyata. . .
"Ini harus ditangai cepat, jangan sampai memakan korban bisa bahaya, kalau bisa segera turun kelapangan," pungkas, anggota dewan dari Praksi Golkar ini.(*)
