Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Siak

Mahasiswa AKN Gilir Syamsuar untuk Berswafoto

Gubernur Riau terpilih, Syamsuar digilir mahasiswa untuk berswafoto saat Syamsuar datang ke kampus Akademi Komunitas Negeri (AKN) Siak

Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Mayonal Putra
Mahasiswa AKN Gilir Syamsuar untuk Berswafoto 

Dalam program kerjasama tersebut, ada 5 Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) dan 1 Balai Latihan Kerja (BLK).

"Kita sudah mengirim calon tenaga kerja ke BBPLK untuk pelatihan teknologi komputer dan elektronika. Sejumlah calon Naker ini kita kirim setelah melalui seleksi yang cukup ketat dan ternyata banyak dari anak-anak AKN ini,” kata dia.

Baca: Pengemudi Ambulance yang Menewaskan Dua Warga Jati Terancam Hukuman Mati

Baca: Kemenrisdikti Diminta Segera Ambil Sikap untuk Penggantian Rektor Unri

Masih kata Syamsuar, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terbesar di Indonesia berasal dari tamatan SMK.

Rendahnya pendidikan vokasi di SMK tersebut menjadi salah satu akar masalahnya.

Menyikapi hal itu, lanjut dia, perlu dilakukan pelatihan dan pendidikan kepada guru-guru yang mengajar pendidikan vokasi.

Hal ini dipandang perlu dan segera, agar anak-anak tamatan SMK itu bisa bersaing di dunia kerja.

Sebelumnya, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Suprapto mengatakan, Sertifikasi Kopetensi BNSP bidang las prodi teknik mesin berlangsung dari tanggal 4 – 6 september 2018, dan hari ini sedang dilakukan ujian akhir.

Assessor Sertifikasi Kopetensi BNSP bidang las berjumlah 4 orang, 2 orang dari Universitas Negeri Yogyakarta, 1 orang dari Politeknik Negeri Sriwijaya dan 1 orang dari AKN Siak dan diikuti sebanyak 40 orang.

Sementara Ujian Sertifikasi Kopetensi K3 Proses prodi teknik kimia dimulai pada hari ini, yaitu tanggal 13-18 September 2018.

Untuk jumlah assessor ada 5 orang, 4 orang dari Politeknik Negeri Sriwijaya dan 1 orang dari AKN Siak dan diikuti sebanyak 43 orang

Dijelaskan Suprapto, tujuan sertifikasi kompetensi ini adalah, memiliki bukti bahwa kompetensi yang dimiliki telah diakui, kredibilitas dan kepercayaan dirinya akan meningkat, bertambahnya nial jual dalam merekrut tenaga kerja, kesempatan berkarir yang lebih besar, mempunyai parameter yang jelas akan adanya keahlian dan pengetahuan yang dimiliki.

"Tentu tenaga kerja yang memiliki kompetensi pada suatu bidang pengetahuan mempunyai kesempatan kerja yang lebih luas dibandingkan dengan tenaga kerja yang hanya mengandalkan ijazah sebagai prasayaratnya,” ulas dia.

Baca: Bimbel di Dumai tak buka Kelas Persiapan CPNS

Baca: Sejumlah Caleg Tak Hadir dalam Deklarasi Pemilu 2019 Damai di Kota Dumai

Ditambahkannya, AKN akan melaksanakan kegiatan sinkronisasi dan harmonisasi program kuliah kerja industri 6 bulan, bekerjasama dengan 21 industri dan motor penggeraknya adalah PT IKPP.

Kerjasama ini tidak hanya di Riau, pihak Disdikbud juga menjalin kerjasama dengan industri di Palembang dan Padang.

“Mudah-mudahan program ini bisa terlaksana dengan baik, dan kompetensi lulusan AKN Siak ini betul-betul siap kerja,” harapnya.

Disamping itu pihaknya juga telah menyiapkan kurikulum program D3 dan D4 untuk persiapan AKN menjadi politeknik, dan persiapan lainnya untuk mendorong AKN Siak ini menjadi politeknik. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved