Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Sekelompok Massa yang Kecewa Hasil Pemilu 2019 Berupaya Duduki Bandara SSK II Pekanbaru

Sekelompok massa di Pekanbaru yang kecewa hasil Pemilu 2019 berupaya menduduki Bandara SSK II Pekanbaru dalam rangkaian latihan

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/istimewa
Sekelompok Massa yang Kecewa Hasil Pemilu 2019 Berupaya Duduki Bandara SSK II Pekanbaru 

Sekelompok Massa yang Kecewa Hasil Pemilu Berupaya Duduki Bandara SSK II Pekanbaru

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sekelompok massa di Pekanbaru yang kecewa hasil Pemilu 2019 berupaya menduduki Bandara SSK II Pekanbaru dalam rangkaian Latihan Penanggulangan Huru-Hara Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin pada Jumat (23/11/2018).

Anggota TNI Aangkaran Udara (AU) dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru mencoba meredam aksi anarkis sekelompok massa di pintu depan gerbang Bandara SSK II Pekanbaru.

Baca: PKL Sekitar Pasar Kodim Bertahan di Bahu Jalan, Disperindag Pekanbaru akan Renovasi Pasar Higienis

Baca: Lagu Religi Ustaz Abdul Somad Bersama Akhawayn Buat Netizen Baper, Merinding dan Ingin Bertobat

Massa ini merupakan pendukung salah satu calon yang tidak terima dengan keputusan sidang sengketa hasil Pemilu yang ditolak Mahkamah Konstitusi (MK).

Pasukan Penangulangan Huru-Hara (PHH) Lanud Roesmin Nurjadin pun dikerahkan ke lokasi.

Sekelompok massa pendukung salah satu pasangan calon yang kecewa atas keputusan tersebut berjalan sambil berorasi menuju Bandara SSK II.

Mereka berusaha menduduki serta melumpuhkan kegiatan penerbangan agar aspirasi mereka didengar oleh pemerintah.

Massa pendemo bergerak dari arah Jalan Jenderal Sudirman, mereka hendak masuk ke kawasan bandara.

Baca: Ketinggian Air Sungai Kampar Tetap Bertahan, Beberapa Desa di Pelalawan Ini Masih Banjir

Baca: Banyak Pelamar Tak Capai Passing Grade, BKPP Rokan Hulu Mengacu ke Permenpan Nomor 61 Tahun 2018

Mengantisipasi hal tersebut, Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, memerintahkan Kadisops, Kolonel Pnb Jajang Setyawan untuk segera mengorganisir dan mengerahkan pasukan PHH.

Untuk meredam aksi demo tersebut dan mengamankan bandara SSK II sebagai salah satu objek vital di Kota Pekanbaru.

Awalnya telah dilakukan negosiasi terlebih dahulu antara TNI AU dengan pendemo, namun tidak berhasil.

Ketika itu, situasi kian memanas.

Massa mulai merusak pagar dan mencoba menjebol pagar betis dari pasukan PHH yg menghadang mereka.

Aksi saling dorong antara pengunjuk rasa dan petugas pun tak terelakkan.

Baca: Putri Tinggalkan Panggung Indonesian Idol Junior 2018, Melly Goeslaw: Kamu Bagus Banget

Baca: 10 Foto Mesra Gisella Anastasia dan Gading Marten Mungkin akan Menjadi Kenangan Mereka

Massa yang belum juga jera mulai melakukan tindakan anarkis.

Sebagian ada yang membakar ban dan massa pendemo lainnya menjadi beringas dengan memukuli tameng pasukan PHH.

Mereka melempari petugas dengan sejumlah benda seperti botol minuman dan lain-lain.

Situasi yang semakin tegang, membuat petugas mengambil tindakan dengan menembakkan water cannon disimulasikan dengan kendaraan pemadam kebakaran.

Hal ini bertujuan untuk mengurai dan memecah konsentrasi massa.

Pasukan PHH lalu masuk ke kerumunan massa sambil menangkap para pendemo yang dicurigai sebagai provokator tindakan anarkis untuk diamankan.

Baca: Nikmati Liburan Penuh Kesan di Resorts World Sentosa Singapore

Baca: WASPADA! Sistem Ranking Bisa Dimanfaatkan Calo untuk Raup Uang dari Pelamar CPNS 2018

Akibat kericuhan ini, sebagian pendemo ada yang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit dengan ambulance.

Akhirnya selang beberapa saat kemudian, situasi bisa dikendalikan dan massa pendemo diarahkan untuk membubarkan diri dengan tertib.

Ternyata ini adalah bagian dari skenario latihan penanganan huru-hara yang diselenggarakan Lanud RSN.

Danlanud menyampaikan, bandara merupakan objek vital yang harus diamankan dari berbagai gangguan, salah satunya aksi demo.

"Kami dari Lanud Roesmin Nurjadin harus selalu mempersiapkan diri menghadapi situasi seperti ini. Untuk itu kita gelar simulasi ini, kegiatan latihan penanggulangan huru-hara di objek vital bandara," katanya.

Disebutkan Danlanud, skema latihan dibuat senatural mungkin.

Baca: Hasil Persib vs Perseru di Liga 1 2018 Babak Pertama 1-0, Live Streaming Babak Kedua Saat Ini

Baca: Hasil Voting Indonesian Idol Junior 2018, Ini 5 Idol Junior yang Lanjut ke Spekta Top 5

Mulai dari informasi dari pihak kemananan bandara, menurunkan personil PHH, negosiasi, hingga tindakan preventif.

Lebih lanjut kata Ronny, Lanud Roesmin Nurjadin akan selalu siap menghadapi segala bentuk potensi ancaman.

"Jangan sampai objek vital lumpuh oleh aksi semacam ini. Ada SOP yang harus kami jalankan dalam menangani ancaman demo tersebut, hal inilah yang kami uji dan kami coba terapkan dalam simulasi kali ini," tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved