Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bengkalis

TERUNGKAP Peredaran Narkoba di Dalam Lapas Bengkalis, Petugas Amankan Tujuh Orang Narapidana

Terungkap peredaran narkotika dan obat-obatan (Narkoba) di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bengkalis, petugas amankan tujuh orang narapidana

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Ilustrasi/Nolpitos Hendri
TERUNGKAP Peredaran Narkoba di Dalam Lapas Bengkalis, Petugas Amankan Tujuh Orang Narapidana 

"Setelah mendapat keterangan ini, kita langsung laporkan ke pihak Kepolisian. Kemudian enam orang warga binaan dan satu orang petugas kebersihan diamankan Satresnarkoba Polres Bengkalis.

Sementara itu, Kasatnarkoba Polres Bengkalis AKP Syahrizal melalui Kanit Narkoba Iptu Toni Armando membenarkan adanya pengungkapan di Lapas tersebut.

Menurut dia saat ini pihaknya sedang melakukan penyidikan lebih lanjut.

"Kita masih melakukan penyidikan lebih lanjut ada awalnya ada enam orang warga binaan yang kita amankan. Namun setelah itu satu lagi juga kita amankan karena dari rekan-rekannya diduga ada keterlibatan juga terkait peredaran narkoba tersebut," ungkap Toni.

Menurut dia, tujuh orang warga binaan yang diamankan diantaranya SR (33), DR (33) LYS (29), AJ (52) AZ (62), NF (29) dan GR (28).

Sementara petugas kebersihan yang diduga memasukkan barang haram tersebut berinisial PR (50)

Untuk saat ini pihak Satnarkoba sudah memastikan dua orang sebagai tersangka utama peredaran narkoba jenis sabu-sabu di Lapas ini.

Di antaranya PR sebagai pemasok dan SR sebagai pemilik barang haram ini.

"Sementara beberapa orang warga binaan lainnya masih kita dalami keterlibatannya," jelas Toni.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Riau Lahir 9 Hari Setelah Soeharto Jatuh pada Reformasi 1998

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Sawahlunto Merantau di Pekanbaru, Bekerja di BUMN, Berbisnis Make Up Artis

Baca: KISAH Cewek Cantik Berdarah Biru atau Bangsawan Asal Riau, Jualan Kue dan Roti

Baca: KISAH Cewek Cantik Jadi Wanita Angkatan Udara Asal Garut, Tugas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru

Menurut dia, dari pemeriksaan Satnarkoba, PR memasukkan barang haram ini ke Lapas Bengkalis lebih dari sekali, dengan diberikan upah setiap kali memasukkan barang haram tersebut.

"Sudah lebih dari satu kali, dan dia mendapat upah setiap kali memasukkan sabu-sabu ke Lapas. Upaya memasukkan barang haram dilakukan saat PR menjemput sampah di dalam Lapas," terangnya.

Sementara itu jumlah barang bukti yang diamankan sekitar tujuh ratus gram.

Di antara 90 gram diamankan dari AZ dan 680 gram daro NF.

"Awalnya saat razia ditemukan barang bukti dari AZ, kemudian saat di introgasi kembali ditemukan barang bukti dari NF sebanyak tujuh paket 680 gram," tambahnya.

Sementara beberapa warga binaan lainnya yang diamankan masih di dalami keterlibatannya.

Diduga mereka memiliki peran dalam mendistribusikan barang haram ini beredar di Lapas Bengkalis. (Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved