Selama Ini Belum Dianggarkan, Pemko Pekanbaru Alokasikan Penanganan Banjir Dalam APBD 2020
Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi menargetkan upaya penanganan banjir secara menyeluruh sudah berlangsung pada tahun 2020 mendatang.
Penulis: Fernando | Editor: Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berupaya maksimal menanggulangi persoalan banjir yang terjadi hampir setiap tahun saat hujan deras mengguyur Kota.
Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi menargetkan upaya penanganan banjir secara menyeluruh sudah berlangsung pada tahun
2020 mendatang.
Sejumlah upaya dilakukan, tidak cuma meliputi pemetaan drainase saja.
Ada juga normalisasi aliran sungai di kawasan Pekanbaru.
"Kita targetkan tahun 2020 sudah mulai. Jadi dinas terkait harus bisa menggesanya," jelasnya usai memimpin Upacara HUT
Pekanbaru, Senin (24/6/2019) di Perkantoran Pemerintah Kota, Tenayan Raya.
Ayat tidak menampik Pemko belum bisa mengatasi permasalahan banjir secara optimal.
Ia mengajak semua pihak bisa berperan dalam mencegah terjadinya banjir.
Pemerintah kota berupaya melakukan langkah nyata penanggulangan banjir. Ia pun mengimbau dinas terkait bisa secara bertahap
menuntaskan masalah banjir.
Ayat menilai dinas terkait harus menyusun segera master plan penanganan banjir. Ia menilai perlu ada langkah nyata dari
dinas terkait.
Apalagi sudah menjelang pembahasan APBD Perubahan tahun 2019. Ia menyebut bisa saja ada bantuan keuangan bagi pemerintah
kota dari Pemerintah Provinsi Riau untuk mengatasi persoalan banjir.
Kemudian untuk penanganan banjir di wilayah perbatasan, pemerintah kota bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Kampar. Ini
disebabkan aliran drainase dari Tampan dan Marpoyan Damai bermuara ke perbatasan kota dengan Kabupaten Kampar.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwono menegaskan jika Legislatif siap mendorong anggaran penanganan
masalah banjir pada tahun 2020 mendatang.
"Untuk rumah rumah sakit dan perkantoran sudah. Maka tahun 2020 bisa kita masukkan anggaran penanganan banjir," jelasnya.
Politisi Partai Demokrat ini menyebut bahwa penanganan banjir di Pekanbaru butuh master plan.
Adanya mastes plan untuk memastikan aliran drainase dari seluruh wilayah hingga muaranya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/baliho-peringatan-banjir-di-jalan-lobak-pekanbaru.jpg)