Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pemimpim OPM Egianus Kogoya Dimnta untuk Menyerahkan Diri dan Segera Gabung NKRI

Pemimpim OPM Egianus Kogoya Dimnta untuk Menyerahkan Diri dan Segera Gabung NKRI

Editor: Budi Rahmat
Kostrad.mil.id
Pemimpim OPM Egianus Kogoya Dimnta untuk Menyerahkan Diri dan Segera Gabung NKRI 

Pemimpim OPM Egianus Kogoya Dimnta untuk Menyerahkan Diri dan Segera Gabung NKRI

TRIBUNPEKANBARU.COM- Pemimpin Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kabupaten Nduga, Egianus Kogoya diminta untuk segera menyerahkan diri.

Hal tersebut disampaikan oleh Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Yosua P Sembiring.

"Sampaikan sama dia, salam saya untuk Egianus Kogoya, segera bergabung ke NKRI," cetusnya kepada media, di Jayapura, Sabtu (27/07/2019).

Pasukan TNI yang ada di Nduga, terangnya, memiliki dua tugas pokok, yaitu penegakan hukum kepada kelompok bersenjata yang kerap melakukan penembakan dan mengawal pembangunan.

Baca: Kisah Saat Pasukan TNI AD Lakukan Pembebasan Sandera OPM, Sang Komandan Mimpi Soal Kematian

Baca: Nyatakan Kembali ke NKRI, Mantan Anggota OPM Diperkerjakan sebagai Petugas Satpol PP hingga Perawat

Namun, TNI ia pastikan juga bisa melakukan langkah persuasif bila kelompok Egianus Kogoya memiliki iktikad baik untuk menyerahkan diri dan menyatakan siap bergabung dengan NKRI.

"Bahwa Egianus itu saudara kita semua hanya saja saat ini kita lagi tidak sepaham, untuk itu kita rangkul dan mengajak dia untuk kembali ke pangkuan ibu pertiwi," tuturnya.

Menurut dia, pergerakan OPM di Nduga masih akan terus berlanjut dan pasukan TNI akan selalu dalam posisi siaga.

Pembangunan Jalan Trans Papua di Nduga akan terus dilakukan karena hal tersebut sudah menjadi program strategis nasional yang harus berjalan.

Baca: Serahkan Senjata Mouser, 4 Mantan Anggota OPM Resmi Kembali ke NKRI

"Namanya OPM pasti akan melakukan tindakan kekerasan selagi dia tidak ditangkap. Hari ini dia tenang, nanti saat kita lengah dia mulai lagi, dia kayak benang kusut," kata Sembiring.

Baku Tembak

Sempat terjadi aksi baku tembak antara aparat TNI dengan kelompok kriminal bersenjata ( KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua, Senin (15/4/2019) siang.

Dalam aksi tersebut, pihak Kodam XVII Cenderawasih mengklaim melumpuhkan satu anggota KKB.

"Jadi kemarin sekitar jam 12.45 WIT anggota mendengar suara beberapa kali tembakan dari arah timur pos yang ada di Distrik Mugi dan prajurit melakukan penebalan," ujar Kapendam XVII Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi, ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (16/4/2019).

Kemudian, pada pukul 12.50 WIT, sambungnya, petugas di Pos Mugi berhasil masuk ke frekuensi radio KKB Egianus Kogoya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved