Demo di Jayapura
Kota Jayapura Mencekam, Pengunjuk Rasa Anarkis, Lempar Aparat dengan Batu dan Bakar Perkantoran
Situasi di Kota Jayapura dilaporkan saat ini mencekam, ratusan massa melakukan aksi unjuk rasa yang mulai menjurus kepada aksi anarkisme.
Akibat dari lemparan batu tersebut, mobil Dinas Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Johanis Parinussa megalami kerusakan.
Dilansir Kompas.com, Johanis Parinussa membenarkan bahwa mobil tersebut dirusak dan sekarang dibawa ke bengkel.
"Iya betul, mobil dirusak, sekarang sudah dibawa ke bengkel," ujar Johanis Parinussa, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (29/8/2019).
Kasubag Humas Polres Jayapura Kota, Iptu Jahja Rumra juga membenarkan bahwa massa di Expo Waena sempat berbuat anarkis ke arah aparat.
Ia mengatakan bahwa massa tersebut sempat melempari truk polisi.
Namun, ia menambahkan bahwa massa tersebut sudah minta maaf dan situasi kembali normal.
Jahja Rumra juga mengatakan bahwa koordinator massa masih komunikatif dengan aparat.
"Tadi mereka sempat lempar truk polisi tapi mereka sudah minta maaf dan situasi kembali normal lagi. Kordinator massa masih komunikatif dengan aparat," kata Jahja Rumra.
Jahja juga menambahkan bahwa masih ada kelompok massa lainnya yang bergerak dari arah Sentani, Kabupaten jayapura, dan akan bergabung dengan massa lain yang ada di Waena.
"Informasinya dari Sentani mau bergabung," ujar dia.
Pihaknya juga memperkirakan sudah ada sekitar 500 orang yang berkumpul di Waena.
Sedangkan jumlah aparat gabungan yang bersiaga juga sebanyak 500 personel dari TNI dan Polri.
Akibat berkumpulnya massa tersebut, akses jalan menuju Jayapura-Sentani terputus dan tidak ada akses jalan lainnya yang bisa dilalui oleh masyarakat. (kompas.com/antara)
