Orangutan Dengan 130 Peluru & Luka Sabetan Ditemukan Sekarat di Kalimantan, Peluk Pohon Sebelum Mati
Orangutan masih di bawah ancaman konstan karena petak besar hutan hujan telah dijadikan lahan pertanian, perkebunan kelapa sawit dan pembangunan.
Editor:
Guruh Budi Wibowo
Pete Jones / BBC via Mirror
Orangutan dengan 130 peluru dan luka sabetan parang ditemukan sekarat di kalimantan, peluk pohon sebelum mati
Menurut World Wildlife Fund, satu abad yang lalu ada lebih dari 230.000 orangutan yang tinggal di seluruh Asia Tenggara.
Saat ini, jumlah itu menyusut menjadi 41.000 di Kalimantan dan 7.500 di Sumatra, satu-satunya tempat di mana mereka dapat ditemukan.
Mereka tetap berada di bawah ancaman konstan karena petak besar hutan hujan telah dijadikan lahan pertanian, perkebunan kelapa sawit dan pembangunan kota.
Tetapi sebelum perkebunan dimulai, pembakaran sering dilakukan membersihkan lahan.
Banyak yang kehabisan kendali dan hutan di sekitarnya dibakar, menewaskan orangutan yang terjebak di kanopi.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/orangutan-tewas-setelah-peluk-pohon.jpg)