Silsila

Sinopsis Silsila Episode 58 Hari Rabu (9/10): Ishaan Kaget Mauli Sebut Ishaan sebagai Kunal (VIDEO)

Berikut Sinopsis SILSILA ANTV Episode 58 tayang Hari Rabu (9/10): Ishaan terkejut ketika Mauli menyebut Ishaan sebagai Kunal

Penulis: Muhammad Ridho | Editor: Muhammad Ridho

Sinopsis Silsila Episode 58 Hari Rabu (9/10): Ishaan Kaget Mauli Sebut Ishaan sebagai Kunal (VIDEO)

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berikut Sinopsis Episode 58 Silsila ANTV tayang hari Rabu (9/10/2019) dirangkum Tribunpekanbaru.com dari laman Intifilm.com.

Film drama India Silsila tayang di stasiun ANTV setiap hari pukul 10:30 WIB.

Sebelum membaca sinopsis Silsila ANTV Episode 58, baca dulu sinopsis episode sebelumnya. [Baca: EPISODE 35 Silsila Antv].

Kunal bertanya apakah Mauli membawa baju ini untuk orang lain. Mauli menjawab dirinya benar-benar membawanya untuk orang lain yaitu untuk Yammini.

Radhika dan Kunal keduanya menertawakan selera humornya. Kunal pergi bersama Mauli untuk malam yang sempurna .

Ishaan sedang bermain dengan gadis-gadis di taman. Pari mengatakan Ishaan harus membutuhkan beberapa penatua di tim.

Mishti berharap ibunya ada di sana. Pari meyakinkan Mishti bahwa Mauli akan segera ada di sana. Kunal dan Mauli tiba di taman.

Kunal menyapa para gadis dan meminta maaf karena marah kepada mereka. Ishaan memuji baju baru Kunal. Kunal memberitahu Ishaan mereka akan mengantar anak-anak pulang pada malam hari.

Baca kelanjutan sinopsis drama India Silsila ANTV Episode 58 di halaman berikutnya.

Dia pergi bermain dengan gadis-gadis. Ishaan berbicara kepada Mauli bahwa dia tidak perlu sedih. Mauli melihatnya pergi menuju mobilnya.

Pari datang untuk membawa Mauli ke permainannya. Ishaan mengawasi mereka dari mobilnya dan mengatakan "Keluarga Sempurna". Kunal dan Mauli menikmati bermain dengan anak-anak. Mereka kemudian bermain petak umpet. Kunal dan Mauli membelikan gadis-gadis gulali.

Ishaan ada di rumah, berpikir tentang Mauli menjadi keluarga yang sempurna dengan Kunal dan anak-anak mereka. Ada bel pintu. Dia menyeka air matanya dan pergi untuk membuka pintu.

Radhika berdiri di luar untuk mengucapkan selamat ulang tahun padanya. Dia membawa manisan untuk Ishaan. Radhika mengklaim Ishaan layak untuk ini.

Dia memberkati Ishaan agar dilindungi dari mata jahat apa pun. Ishaan bersorak dan mengatakan tidak bisa menangis di depannya hari ini, dia harus berhenti menjadi emosional.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved