Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sempat Macet 6 Km, Lalu-lintas Sumbar-Riau Kembali Lancar Setelah Longsor di Limapuluh Kota

Longsor terjadi di dua titik akibat hujan deras yang mengguyur. Dua tempat itu adalah di Kecamatan Harau dan di sekitar Koto Alam.

Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
tribun padang
Kondisi Jalan Padang-Pekanbaru longsor di wilayah Koto Alam, Kabupaten Limpuluh Kota, Sumbar. 

tribunpekanbaru.com - Material longsor yang menutupi jalan di Jorong Marapak, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, berhasil dibersihkan pada Minggu (24/11) pagi. Peristiwa longsor ini sebelumnya membuat jalur Sumbar-Riau mengalami kemacetan selama berjam-jam.

Kepala BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Joni Amir mengungkapkan, pekerjaan pembersihan material longsor tersebut selesai pada Minggu subuh sekitar pukul 05.30 WIB.

"Alhamdulillah, sekarang jalan sudah bisa dilewati kembali berkat kerjasama tim gabungan," ungkapnya.

Selain menutupi badan jalan sepanjang lebih kurang 15 meter, longsor tersebut juga membuat sebuah beton penahan dinding jalan ambruk. Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun Joni Amir mengimbau agar warga tetap meningkatkan kewaspadaan.

"Tadi Pak Bupati (Limapuluh Kota) juga sudah mengingatkan agar masyarakat tetap mejaga kesiapsiagaan terhadap bencana, karena musim hujan seperti sekarang rawan banjir dan longsor," jelasnya.

Sedangkan untuk para pengendara yang melintasi jalanan perbatasan Riau dan Limapuluh Kota, juga diminta untuk tetap hati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. Kalau terjadi hujan deras, disarankan agar berhenti di tempat yang aman.

"Tebing-tebing yang berada di sepanjang jalan lintas Payakumbuh-Pekanbaru sangat rentan longsor," tuturnya.

Hujan lebat yang terjadi di Kabupaten Limapuluh Kota pada Sabtu (23/11) malam, menyebabkan jalanan longsor hingga terputusnya akses jalan lintas Payakumbuh-Pekanbaru. Badan jalan tertutup material longsor, sehingga kendaraan dari Pekanbaru tidak bisa bergerak menuju Payakumbuh dan sebaliknya.

Selain di Kecamatan Harau, longsor yang menutupi badan jalan juga terjadi di wilayah Koto Alam, Kabupaten Limapuluh Kota.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur, menyebutkan kemacetan yang sempat terjadi akibat longsor tersebut mencapai 6 kilometer. Dia menjelaskan, lokasi longsor tersebut terjadi di bawah Bandrex House sebelum Koto Alam. (rin/tribun padang)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved