Demokrat dan Rezim SBY Siap Bongkar Skandal Jiwasraya, Ungkap Kasusnya Lebih Parah dari BLBI
Saya ingin mengatakan kasus jiwasraya skandal industri asuransi terbesar salah satu skandal terbesar di Indonesia setelah BLBI
Demokrat dan Rezim SBY Siap Bongkar Skandal Jiwasraya, Ungkap Kasusnya Lebih Parah dari BLBI
Sebelumnya Kementerian BUMN menjelaskan mengenai skandal perusahaan asuransi PT Jiwasraya Persero.
Permasalahan Jiwasraya sudah terjadi sejak 2006 silam yang mana saat itu ekuitasnya mengalami defisit 3,29 triliun.
====
TRIBUNPEKANBARU.COM - Wakil Sekretasi Jenderal Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan bahawa partainya siap buka-bukan dalam kasus skandal perusahaan asuransi Jiwasraya.
Pernyataan Didi tersebut merespons tudingan Presiden Jokowi yang mengatakan persoalan Jiwasraya sudah terjadi sejak 10 tahun lalu atau masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Jadi Demokrat dan pemerintah SBY siap buka-bukanaan seluas-luasnya," kata Didi dalam diskusi di Kawasan Jakarta Pusat, Minggu, (29/12/2019).
Menurut Didi kasus dugaan korupsi defisit keuangan Jiwasraya puncaknya terjadi pada 2018-2019.
Ketidakmampuan perusahaan negara membayar polish asuransi nasabah yang nilainya triliunan terjadi pada masa pemerintahan Jokowi.
Hanya saja pihaknya tidak mau saling menyalahkan.
"Ada penyelematan yang dilakukan bapak SBY, tapi puncaknya 2018 kalau saya bahas ini menyalahkan engga enak juga, saya tidak mau juga," katanya.
Oleh karena itu agar skandal Jiwasraya yang ditaksir merugikan keuangan negara sebesar 13,7 triliun tersebut jelas, maka sebaiknya dibentuk Pansus di DPR.
Pihaknya akan dengan terbuka membeberkan data-datanya.
"Saya kira pemerintah pak Jokowi dan PDIP juga sama supaya tidak saling tuding. Kita buka di Pansus," pungkasnya.
Skandal Lebih Parah dari BLBI
