Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Perampok di Kuansing Riau Kelabui Warga dengan Teriak Ada Pencuri, Eh Rupanya Mereka Pelakunya

Dari keterangan beberapa saksi, perampok yang jaga di jalan itu bilang "ada pencuri". Eh ternyata mereka pelakunya.

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Nurul Qomariah
istimewa
Para pelaku perampokan yang terekam CCTV milik korban. Terlihat para pelaku sedang berada di dekat brankas uang milik korban. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Enam perampok bersenjata api yang menggasak Mini Market Perdana Joe di RT 003 RW 001 Desa Air Emas Kecamatan Singingi, Kuansing, Riau, Senin (6/1/2020) dini hari sempat melakukan tipu muslihat pada warga.

Tipu muslihat tersebut yakni berpura-pura menyebut ada pencuri.

Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto melalui Kapolsek Singingi AKP Supriyanto, Senin (6/1/2020) mengatakan, para pelaku berbagi tugas. Ada yang khusus membuka pintu rumah korban dan brangkas. Serta ada pula yang bertugas di jalan, depan rumah milik korban.

Pelaku yang berjaga di jalan, depan rumah korban inilah yang melakukan tipu muslihat. Tipu muslihat dilakukan untuk menipu warga yang datang maupun lewat.

Kedatangan para perampok ini ke rumah korban memang menimbulkan suara kegaduhan. Sehingga beberapa tetangga dan anggota Linmas juga datang ke rumah korban memastikan apa yang terjadi.

"Dari keterangan beberapa saksi bilang kalau warga dan anggota Linmas yang datang, perampok yang jaga di jalan itu bilang "ada pencuri". Eh ternyata mereka pelakunya," kata Kepala Desa Air Emas Adi Setio SH.

Tipu muslihat yang sama dilakukan bagi warga yang nelintas.

"Ada tukang bakso yang lewat, bilang gitu juga, ada pencuri," katanya.

Dituturkan Kades Adi Setio, Senin subuh itu, pemilik mini market, Joko Sutejo, 32 tahun bersama saudaranya yang juga tetangganya, Suryadi, 51 tahun, bercerita di teras samping rumah.

Subuh itu mereka belum tidur karena sempat keluar rumah mendengar ada suara gedor-gedor pintu di rumah lain di desa tersebut. Anggota Linmas juga ada yang keluar saat itu. Informasi, ada upaya pencurian di rumah warga lainnya sekitar pukul 00.30 wib.

Setelah di cek kondisi aman, warga kembali dan bercengkrama di teras rumah Joko. Maklum, didepan rumah korban merupakan kantor Linmas. Malam makin larut, sebagian warga pulang. Tinggal Joko dan Suryadi yang masih asyik cerita.

Saat itu, mini market milik Joko sudah tutup. Setiap hari, biasanya sekitar pukul 22.00 wib mini market tersebut ditutup.

Dor, dor, dor, Tembakan Pecah Kesunyian Subuh, Rampok Bersenpi Gasak Rp 300 Juta di Kuansing Riau

Mayky Wongkar:Elo Cinta Mati Gue, Unggah Foto Nisan Ria Irawan di Instagram

Catut Foto Ustadz Yusuf Mansyur di Brosur, Praktik Penipuan Properti Syariah di Surabaya Terbongkar

Sekitar pukul 02.30 WIB, datang para pelaku perampokan menggunakan sepeda motor Vision (no pol tidak diletahui), megapro virza (nopol tidak diketahui) dan sepeda motor bebek (no pol tidak diketahui).

"Satu pelaku mendatangi saudara Suryadi dan Joko dengan menodongkan diduga senjata api dengan menanyakan yang punya rumah mana?" tutur Kapolsek Singingi AKP Supriyanto.

Kemudian tiga orang pelaku lainnya masuk ke dalam rumah Joko yang juga dijadikan sebagai Mini Market. Para pelaku masuk dengan cara mendobrak pintu dengan menggunakan palu berukuran besar. Pelaku lain berjaga di jalan didepan rumah korban.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved