Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Malang Betul, Kencani Wanita, Pria Ini Malah Dipukul dan Dibakar di Kamar Hotel

Malang betul nasib pria bernama Luki Ludiana (26), saat hendak berkencan dengan seorang wanita.

istimewa/banjarmasinpost
Nasib sial Luki Ludiana (26). Niat berkencan bersama wanita di Hotel Pondok Ratu, Jalan Raya bypass Jomin, Desa Jomin Barat, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, berakhir tragis. 

Malang Betul, Kencani Wanita, Pria Ini Malah Dipukul dan Dibakar di Kamar Hotel

TRIBUNPEKANBARU.COM, KARAWANG - Malang betul nasib pria bernama Luki Ludiana (26), saat hendak berkencan dengan seorang wanita.

Pria ini justru dianiaya dipukul lalu dibakar dengan bensin hingga tak sadarkan diri.

Luki Ludiana hendak berkencan di Hotel Pondok Ratu, Jalan Raya bypass Jomin, Desa Jomin Barat, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang.

"Awalnya korban ditelepon oleh salah satu pelaku untuk bertemu di hotel Pondok Ratu, dan korban datang hingga pesan kamar," ujar Kasatreskrim Polres Karawang, AKP Bimantoro kepada Tribun Jabar saat dihubungi, Minggu (12/1/2020).

"Lalu, tak lama pelaku wanita datang ke kamar hotel beserta dua pelaku laki-laki dan langsung memukuli dan menyiramnya dengan bensin," imbuh Bimantoro.

Atas kejadian ini, korban mengalami luka bakar pada wajah, kedua tangan, dan dada korban.

Para pelaku pun, AKP Bimantoro menyebut langsung pergi dengan membawa ATM dan handphone korban.

"Korban ditemukan pegawai hotel dan dibawalah ke RS Karya Husada Cikampek untuk dilakukan perawatan medis," ujarnya.

Korban merupakan warga asal Dusun Selang II RT 14/4, Desa Ciwaringin, Kecamatan Lemah Abang, Kabupaten Karawang. Korban pun mengalami luka bakar sebesar 50 persen dan masih tak sadarkan diri. (*)

====

*Baru Dilantik Jadi Kades, Duda Ini Ajak Isteri Warga Bersetubuh di Hotel, Terbongkar Usai Berdzikir

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang Kepala Desa alias Kades kepergok berduaan dengan istri orang di hotel.

Adalah Subandi, oknum Kades yang digerebek di hotel bersama kekasih gelapnya, DF yang masih berstatus istri sah pria lain.

Akibat perbuatannya ini, warga desapun murka saat mengetahui kelakuan Kades mereka yang baru dilantik tersebut.

Melansir Tribun Medan dalam artikel 'Kades Sei Buluh Digerebek di Hotel Bersama Istri Orang Lain, Terancam Dipecat Meski Baru Dilantik' Subandi pun terancam dicopot jabatannya.

Namun, belum genap dua minggu menjabat sebagai Kades, Subandi justru bertingkah nakal dengan membawa istri orang lain ke sebuah hotel pada Sabtu (11/1/2020).

Aksi ini sangat disayangkan oleh berbagai pihak termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Serdang Bedagai, Ikhsan.

"Kami sangat menyayangkan kejadian ini karena yang bersangkutan adalah seorang Kades," ujarnya, Minggu, (12/1/2020).

Lebih lanjut, Ikhsan mengatakan pihaknya akan segera memanggil oknum Kades itu.

Meski video penggerebekan di dalam hotel sudah sudah viral di media sosial namun tetap harus dilakukan klarifikasi.

Keterangan-keterangannya akan dilampirkan dalam Berita Acara Pemeriksaan.

"Setelah ditangani Dinas PMD nanti juga akan dibawa hasilnya ke tim yang terdiri mulai dari Asisten I, PMD, Inspektorat dan Bagian Pemerintahan.

Kalau sanksi ya bisa dicopot karena itu adalah mutlak kewenangan bapak Bupati," kata Ikhsan.

Kronologi Penggerebekan, Video Tersebar dan Viral di Medsos

Terkuaknya hubungan terlarang antara Kades Subandi dengan wanita istri orang lain, DF terkuak melalui tangan suaminya sendiri.

Suami sah DF, NG mengaku telah merasakan adanya perubahan di tingkah laku sang istri yang disebut-sebut mudah marah dan membencinya.

Bahkan, NG sampai dibuat tak bisa tidur akibat perubahan sikap sang istri.

"Tiga hari ini saya pun enggak bisa tidur. Itulah berzikir saya kalau malam minta petunjuk.

Baru kemarin itu ada petunjuk dari yang Kuasa tadi ikutilah istrimu gitu. Barulah saya ikuti kemarin," katanya.

Peristiwa penggerebekan sang istri bersama oknum Kades tersebut bermula saat DF pamit hendak berbelanja ke Medan.

Dari persimpangan Jalinsum istrinya itu naik angkot Sandra Prima dan turun di kawasan Pasar Bengkel.

Namun, ketika dibuntuti, NG justru terheran karena sang istri naik ke mobil orang lain.

"Aku pun heran juga kok turun di Pasar Bengkel baru kemudian pindah ke mobil. Dari situ sudah muncul kecurigaan.

Kuikuti terus sama kawan naik sampai kemudian ke hotel. Ya sampai hotel minta izin kita untuk dibuka kan kamarnya,  dan mereka sudah di dalam berduaan," katanya.

Penggerebekan yang dilakukan Ng ini pun terekam dalam video dan beredar di media sosial.

Saat itu tampak dalam rekaman kalau istrinya sudah melepas pakaiannya dan hanya terbalut handuk saja.

Karena sudah terbukti main serong di belakangnya, NG pun berencana untuk menggugat cerai istrinya.

Bahkan, anak-anaknya pun merasa kecewa dengan kelakuan sang ibu yang tidak terpuji tersebut.

Lebih lanjut, NG juga meminta pihak kepolisian agar dapat menangani kasus ini secara profesional.

"Ya, besok mau kuajukan gugatan (cerai). Anak-anak pun sudah benci melihat ibunya gitu.

Saya minta proses hukumnya harus berjalanlah. Saya tadi malam di BAP sampai pukul 21.00 WIB di Polresta Deliserdang," katanya.

Belum Genap 2 Minggu Dilantik, Subandi Sudah Bikin Warga Murka

Sementara itu, warga desa yang dipimpin oleh Subandi juga tak dapat membendung kekesalannya akibat ulah Kades mereka.

Ia pun menjadi buah bibir bagi warga Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdangbedagai.

"Ya, betul-betul malu kalilah kami memilihnya kemarin. Viral pula kejadiannya penggerebekan ya kan.

Maksud kami memilih dia itu sebagai Kades supaya bisa berubah desa ini, tapi rupanya seperti itu kelakuannya," ucap salah satu warga yang tidak ingin dituliskan namanya, Minggu, (12/1/2020).

Informasi yang didapat dari warga kalau Subandi sebelumnya merupakan mantan Caleg dari Partai Nasdem.

Karena kalah saat pemilu ia pun kemudian mencalonkan diri sebagai Kades.

Ia juga merupakan pensiunan TNI AD yang berpangkat terakhir mayor.

"Kalau istrinya sudah meninggal. Inikan yang dibawa ke hotel kemarin istri sah orang lain. Ya warga sudah enggak mau lagi lah dia jadi pemimpin di desa ini sekarang," katanya.

Sementara itu, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sei Buluh, Ifen menyebutkan jika warga mendesak agar Subandi segera diberhentikan.

Ifen mengatakan warga  terus mengadu terkait hal ini sejak kemarin. Ia sendiri pun merasa kecewa dengan Subandi.

"Banyak masyarakat enggak terima. Kades kok perbuatannya enggak-enggak. Enggak senonoh kali," kata Ifen.

Ia membenarkan kalau SB adalah pensiunan TNI, sedangkan istri Subandi diketahui telah meninggal dunia.

"Dia pensiunan TNI memang. Orangtuanya asli orang sini. Karena banyak masyarakat yang ngadu, ya kami mau secepatnyalah ini melapor ke (Pemerintah) Kecamatan.

Kami mau minta petunjuk juga nanti cemana tindaklanjutnya. Setelah kejadian ini kecewa kali sudahan masyarakat. Masa begitu kali tindakannya," kata Ifen.

Subandi mengalahkan tiga calon lain dalam Pemilihan Kepala Desa tahun lalu. Ia mendapat suara terbanyak dan dilantik pada 31 Desember lalu.

(*)

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Kencani Wanita, Pria Ini Malah Dipukul dan Dibakar di Kamar Hotel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved