Karhutla 2020
37.477 Orang Sedang Online, Panglima TNI jo Kapolri Coba Aplikasi Dashboard Lancang Kuning Nusantara
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, langsung mencoba berkomunikasi secara langsung dengan personel di lapangan
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Akhirnya diputuskan untuk menghubungi personel Polda Riau, Briptu Dimas.
Ternyata saat itu, Briptu Dimas sedang berada di dalam helikopter yang sedang melakukan proses water bombing.
"Dimas, apa kamu dengar saya bersama bapak Panglima?" tanya Kapolri.
"Hallo dek, kamu di heli ya?," sambung Jenderal Idham Azis lagi.
Sayup-sayup terdengar suara dari Briptu Dimas. Meski kurang jelas, namun bisa ditangkap bahwa Dimas sedang bersama sejumlah personel gabungannya lainnya, sedang melakukan upaya pemadaman dengan helikopter di Kabupaten Siak.
"Di sini ada bapak Panglima TNI, bapak Wakil Menteri LHK, bapak Kepala BNPB, bapak Gubernur, memonitor kerja kalian semua. Jaga kondisi supaya bisa terus berbuat yang terbaik," ucap Kapolri.
Selanjutnya, giliran Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang berkomunikasi dengan jajarannya.
Didapatkan nama Mayor Inf Suratno, Danramil di jajaran Kodam I Bukit Barisan, Kodim 0303 Bengkalis.
Panglima mencoba berkomunikasi dengan fitur voice call.
"Selamat pagi, Mayor Suratno," sapa Panglima.
"Selamat pagi siap izin," jawabnya.
"Mayor Suratno, kemudahan apa yang diperoleh apabila menggunakan aplikasi Lancang Kuning Nusantara ini?," tanya Marsekal Hadi.
"Siap Panglima, izin menjawab. Pertama untuk....." belum sempat menjawab, sambungan lantas terputus.
Namun saat dicoba dihubungi kembali, tidak bisa.
"Mungkin di Bengkalis BTS-nya kurang bagus ya. Bisa dilaporkan ke Kominfo," ucap Panglima.